PT PLN melakukan pemadaman di sejumlah titik di Kabupaten Labuhanbatu Utara, Rabu. Akibatnya, sejumlah perkantoran pemerintah di lingkungan Pemkab Labura terlihat sibuk mengantisipasi pemadaman.

Pantauan Antara, di sejumlah kantor seperti Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Inspektorat dan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah BPKAD) terlihat tehnisi memeriksa mesin generator yang ada.

"Agak bermasalah baterai gensetnya. Jadi gak hidup mesinnya," kata salah seorang pegawai di salah satu kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait pemeriksaan mesin generator yang ada di tempat tugasnya.

Kantor Diskominfo juga pada pagi itu terlihat gelap karena aliran listrik dari mesin generator bermasalah. Sementara di dinas tersebut terpusat jaringan server yang melayani berbagai keperluan pemerintahan.
Baca juga: Labura gelar Bursa Inovasi Desa 2019 Cluster I

Informasi tentang pemadaman listrik pada hari itu menyebar melalui media sosial atau grup-grup WA secara berantai. Dalam postingan tersebut mereka menyantumkan pemberitahuan yang dikeluarkan ULP PLN Aekkanopan.

Dalam surat ULP PLN Aekkanopan yang ditandatangani managernya Patar TM Siregar disebutkan, alasan pemadam dikarenakan adanya pekerjaan terencana pemeliharaan 2 tahunan gardu induk Aekkanopan.

Akibatnya sejumlah wilayah seperti Aekkanopan, Sukaramai, Sukaramai Baru di Kecamatan Kualuhhulu, Damuli, Guntingsaga, Sidua-dua dan Siamporik di Kecamatan Kualuhselatan serta Ledongbarat dan Ledongtimur di Kecamatan Aekledong Asahan mengalami pemadaman.

Dalam surat itu juga disebutkan, pemadaman mulai dilakukan pada pukul 08.00 WIB-16.00WIB. 

Pewarta: Sukardi

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019