Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Medan Dwi Harto mengatakan menindak tegas oknum jaksa yang memang benar-benar terbukti terlibat dalam permainan proyek di institusi milik pemerintah.

"Saya tidak akan mentolerir oknum jaksa yang melakukan pelanggaran, karena hal itu berdampak terhadap nama baik Kejaksaan," kata Dwi, dalam pertemuan dengan wartawan, di Medan, Senin.

Menurut dia, Jaksa yang bertugas sebagai Tim Pengawal, Pengamanan Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D) dalam pembangunan proyek milik pemerintah, harus benar-benar serius dalam melaksanakan tugas yang dipercayakan oleh negara.

"Bukan sebaliknya melakukan hal-hal yang dapat merusak nama baik institusi penegak hukum itu," ujar Dwi.

Ia mengatakan, perbuatan oknum Jaksa di Kejaksaan Negeri (Kejari) Yogyakarta tidak boleh disamakan dengan Jaksa-Jaksa daerah lainnya, dan termasuk di Kejari Medan.

Sampai saat ini, belum ada menerima laporan dari warga adanya oknum Jaksa dari Kejari Medan yang bertugas sebagai TP4D terlibat permainan dalam pengerjaan proyek.

"Saya pastikan tidak akan ada itu.Sebab saya ekstra ketat mengawasi para oknum Jaksa, dan tidak mungkin melakukan praktik seperti itu.Tujuan program ini, supaya proyek negara tepat sasaran, tepat mutu dan tepat waktu," katanya.
 

Pewarta: Munawar Mandailing

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019