Akibat tebalnya kabut asap yang menyelimuti Bandara Aek Godang, Kabupaten Padang Lawas Utara, Pesawat Wings Air batal mendarat.
Station Manajer Wings Air Bandara Aek Godang, M Iqbal kepada ANTARA, Kamis, mengatakan jarak pandang atau visibility hanya 3 kilometer akibat kabut asap yang menyelimuti Bandara Aek Godang, pesawat Wings Air ATR 72 batal mendarat.
Ini merupakan penerbangan kedua milik Wings Air yang batal mendarat di Aek Godang tujuan Kualanamu - Aek Godang. Pertama jadwal pada tanggal Kamis 12 September 2019 jadwal tiba di Aek Godang 10.20 WIB akibat kabut asap dengan jarak pandang 3 kilometer mengakibatkan batalnya pesawat mendarat.
"Kemudian, Kamis 19 September 2019 waktu yang sama batal juga pendaratan karena kabut asap," katanya. Kabut asap yang menyelimuti Run Way Bandara Aek Godang, Sumatera Utara. (ANTARA/Khairul Arief)
Sementara itu Tugiman KTU Bandara Aek Godang mengatakan, akibat jarak pandang di Bandara Aek Godang mengakibatkan pesawat Wings Air batal mendarat.
Sesuai catatan semenjak terjadinya kabut asap tersebut yang menyeliputi Bandara Aek Godang sudah tiga kali pendaratan gagal dikarenakan kabut asap tersebut.
Tepat hari ini, Kamis (19/9) maskapai Wings Air batal mendarat, kemudian Rabu (18/9) maskapai Citilink juga batal mendarat, dan pada Kamis (12/9) juga batal mendarat," katanya.
"Batalnya mendarat sejumlah maskapai tersebut tujuan rute Kualanamu-Aek Godang, semoga dengan kabut asap segera berangsur pulih, dan penerbangan tidak terganggu," katanya.
Sementara itu, Kepala Stasiun Meteorologi Kelas IV Aek Godang -Padangsidimpuan Muhammad Nur tidak dapat memastikan sampai kapan kabut asap ini menyelimuti Bandara Aek Godang, dan BMKG juga menghimbau kepada masyarakat mengurangi aktifitas di luar ruangan.
