Masyarakat Dusun Tornauli, Desa Manalu Dolok, Kecamatan Parmonangan, Kabupaten Tapanuli Utara, mengapresiasi keberadaan perusahaan PT Toba Pulp Lestari yang sudah beroperasi selama lebih kurang 30 tahun, yakni sejak 1990 hingga saat ini, dinilai berperan penting dalam peningkatan perekonomian warga dan kemajuan desa.
Tokoh masyarakat Desa Manalu Dolok, Puddin Manalu (61), dan Justan, menyebutkan, sebelum kehadiran PT Toba Pulp Lestari, masyarakat Dusun Tornauli sangat tertinggal dengan kondisi daerah yang sangat terpencil oleh karena ketiadaan akses jalan.
"Tanpa kehadiran TPL di Dusun Tornauli, kehidupan kami warga yang berdiam di sana sangatlah kesulitan," sebut Puddin yang diamini sejumlah warga lainnya, termasuk Justin, Kamis (5/9).
Sehari-harinya, kata Puddin, sebelum kehadiran TPL yang dahulu masih bernama PT Inti Indorayon Utama, ketiadaan akses jalan menjadi kendala utama perekonomian warga, juga kendala bagi anak sekolah yang harus indekos di luar daerah untuk menuntut ilmu.
"Kami sangat beruntung, setelah TPL beroperasi, akses jalan dibuka hingga ke dusun. Masyarakat desa Manalu Dolok sangat terbantu," jelasnya.
Kala itu, perusahaan yang bergerak dalam pengolahan bubur kertas itu langsung membuka akses jalan sepanjang 6 kilometer. Kendaraan pun sudah bisa melintas dan berdampak pada kelancaran jalur pengangkutan hasil pertanian masyarakat.
"Bagi kami, kepentingan masyarakat merupakan kebutuhan bersama. Keberadaan TPL di desa Manalu Dolok sangat membantu masyarakat untuk memperoleh kelayakan hidup yang lebih baik," imbuh Puddin Manalu.
Disebutkan, bantuan yang diberikan perusahaan juga tak hanya diberikan ke wilayah Desa Manalu Dolok saja sebagai operasional TPL, namun untuk seluruh wilayah Kecamatan Parmonangan.
Senada, Justan Manalu menilai, kehadiran TPL di desanya telah berdampak signifikan pada perkembangan dan kemajuan kondisi masyarakat desa yang juga mendapatkan bantuan berupa bibit kopi, bibit jeruk, bantuan traktor, dan bibit ternak Babi.
"Kami sangat bersyukur atas keberadaannya TPL yang beroperasi di daerah kami ini, yang selalu memberikan kontribusinya kepada masyarakat Dusun Tornauli, sehingga kami tidak lagi kewalahan dalam menjalankan aktifitas kami sebagai petani," tukasnya.
Baca juga: Pemkab Samosir serahkan bantuan beasiswa berprestasi
Baca juga: TPL bina 50 poktan untuk pola tanam tumpang sari
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Tokoh masyarakat Desa Manalu Dolok, Puddin Manalu (61), dan Justan, menyebutkan, sebelum kehadiran PT Toba Pulp Lestari, masyarakat Dusun Tornauli sangat tertinggal dengan kondisi daerah yang sangat terpencil oleh karena ketiadaan akses jalan.
"Tanpa kehadiran TPL di Dusun Tornauli, kehidupan kami warga yang berdiam di sana sangatlah kesulitan," sebut Puddin yang diamini sejumlah warga lainnya, termasuk Justin, Kamis (5/9).
Sehari-harinya, kata Puddin, sebelum kehadiran TPL yang dahulu masih bernama PT Inti Indorayon Utama, ketiadaan akses jalan menjadi kendala utama perekonomian warga, juga kendala bagi anak sekolah yang harus indekos di luar daerah untuk menuntut ilmu.
"Kami sangat beruntung, setelah TPL beroperasi, akses jalan dibuka hingga ke dusun. Masyarakat desa Manalu Dolok sangat terbantu," jelasnya.
Kala itu, perusahaan yang bergerak dalam pengolahan bubur kertas itu langsung membuka akses jalan sepanjang 6 kilometer. Kendaraan pun sudah bisa melintas dan berdampak pada kelancaran jalur pengangkutan hasil pertanian masyarakat.
"Bagi kami, kepentingan masyarakat merupakan kebutuhan bersama. Keberadaan TPL di desa Manalu Dolok sangat membantu masyarakat untuk memperoleh kelayakan hidup yang lebih baik," imbuh Puddin Manalu.
Disebutkan, bantuan yang diberikan perusahaan juga tak hanya diberikan ke wilayah Desa Manalu Dolok saja sebagai operasional TPL, namun untuk seluruh wilayah Kecamatan Parmonangan.
Senada, Justan Manalu menilai, kehadiran TPL di desanya telah berdampak signifikan pada perkembangan dan kemajuan kondisi masyarakat desa yang juga mendapatkan bantuan berupa bibit kopi, bibit jeruk, bantuan traktor, dan bibit ternak Babi.
"Kami sangat bersyukur atas keberadaannya TPL yang beroperasi di daerah kami ini, yang selalu memberikan kontribusinya kepada masyarakat Dusun Tornauli, sehingga kami tidak lagi kewalahan dalam menjalankan aktifitas kami sebagai petani," tukasnya.
Baca juga: Pemkab Samosir serahkan bantuan beasiswa berprestasi
Baca juga: TPL bina 50 poktan untuk pola tanam tumpang sari
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019