Asia Pasific Rally Championship (APRC) yang digelar di kawasan perkebunan Lonsum di Rambung Sialang Estate, Kecamatan Sei Rampah Kabupaten Serdang Bedagai, 27-28 Juli 2019 akan dijadikan ajang pembuktian bagi pereli nasional.
Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumatera Utara, Faisal Nasution di Serdang Bedagai, Sabtu, mengatakan, APRC yang telah memasuki pelaksanaan ke-30 tahun ini berlangsung di enam negara, Jepang, China, Malaysia, India, Australia dan new Zealand.
Sebelumnya seri APRC 2019 telah dilaksanakan mulai April - Mei di Selandia baru, kemudian Juni dua putaran di Australia dan Jepang.
Dan putaran ke V, Sumut mewakili Indonesia dipercaya menjadi tuan rumah, sebelumnya akhirnya berlanjut ke Australia pada Agustus, Jepang bulan September dan putaran terakhir di China.
"Pelaksanan APRC di Sumut ini menandakan hadirnya kembali event ini di Indonesia setelah absen selama hampir satu dekade. Apalagi Sumut tidak pernah terlepas dari reputasi reli di Indonesia. Ini sekaligus menandai kebangkitan kembali dunia reli di Indonesia," ujar Faisal.
Pereli Italia yang ambil bagian diajang APRC 2019 ini, Fabio Frisiero pun tidak memungkiri penasaran dirinya untuk menjajal trek Rambong Sialang yang memiliki karakter unik.
Karakter yang berbeda dan penuh tantangan bagi pereli untuk menaklukkannya akan memacu adrenalin pereli untuk memacu mobil diatasi trek.
Hal lain, Fabio juga mengakui penduduk Sumut juga memiliki keramahtamahan yang baik.
"Keinginan yang membuat saya tertarik untuk ikut reli disini adalah karena penduduknya baik dan juga karena kami mencari lintasan yang berbeda dari lainnya. Dan karena itu kenapa saya ikut reli ini," pungkasnya.
Untuk peserta APRC 2019, diikuti pereli dari Italia, Fabio Frisiero yang berpasangan dengan Giovanni Agnese.
Mereka akan bersaing dengan pereli Indonesia. Yakni, Priamanaya Djan/Hade Mboi, Rihan Variza/Andi Rendi, Edwin Djaya/Gulam dan pasangan Aldrian Suwardi/Romy Capri.
Para pereli ini akan menjajal trek yang pernah dijadikan lokasi World Rally Championship (WRC) 1997 lalu dimana para peserta akan menempuh 10 special stage (SS) dengan total jarak tempuh 169,53 km.
Baca juga: Bupati Deliserdang menjamu peserta Asia Pasific Rally Championship
Baca juga: Gubernur Sumut lepas peserta Asia Pasific Rally Championship 2019
Baca juga: FAI pertimbangkan Sumut gelar rally dunia
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumatera Utara, Faisal Nasution di Serdang Bedagai, Sabtu, mengatakan, APRC yang telah memasuki pelaksanaan ke-30 tahun ini berlangsung di enam negara, Jepang, China, Malaysia, India, Australia dan new Zealand.
Sebelumnya seri APRC 2019 telah dilaksanakan mulai April - Mei di Selandia baru, kemudian Juni dua putaran di Australia dan Jepang.
Dan putaran ke V, Sumut mewakili Indonesia dipercaya menjadi tuan rumah, sebelumnya akhirnya berlanjut ke Australia pada Agustus, Jepang bulan September dan putaran terakhir di China.
"Pelaksanan APRC di Sumut ini menandakan hadirnya kembali event ini di Indonesia setelah absen selama hampir satu dekade. Apalagi Sumut tidak pernah terlepas dari reputasi reli di Indonesia. Ini sekaligus menandai kebangkitan kembali dunia reli di Indonesia," ujar Faisal.
Pereli Italia yang ambil bagian diajang APRC 2019 ini, Fabio Frisiero pun tidak memungkiri penasaran dirinya untuk menjajal trek Rambong Sialang yang memiliki karakter unik.
Karakter yang berbeda dan penuh tantangan bagi pereli untuk menaklukkannya akan memacu adrenalin pereli untuk memacu mobil diatasi trek.
Hal lain, Fabio juga mengakui penduduk Sumut juga memiliki keramahtamahan yang baik.
"Keinginan yang membuat saya tertarik untuk ikut reli disini adalah karena penduduknya baik dan juga karena kami mencari lintasan yang berbeda dari lainnya. Dan karena itu kenapa saya ikut reli ini," pungkasnya.
Untuk peserta APRC 2019, diikuti pereli dari Italia, Fabio Frisiero yang berpasangan dengan Giovanni Agnese.
Mereka akan bersaing dengan pereli Indonesia. Yakni, Priamanaya Djan/Hade Mboi, Rihan Variza/Andi Rendi, Edwin Djaya/Gulam dan pasangan Aldrian Suwardi/Romy Capri.
Para pereli ini akan menjajal trek yang pernah dijadikan lokasi World Rally Championship (WRC) 1997 lalu dimana para peserta akan menempuh 10 special stage (SS) dengan total jarak tempuh 169,53 km.
Baca juga: Bupati Deliserdang menjamu peserta Asia Pasific Rally Championship
Baca juga: Gubernur Sumut lepas peserta Asia Pasific Rally Championship 2019
Baca juga: FAI pertimbangkan Sumut gelar rally dunia
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019