KPU Kota Pematangsiantar menyediakan dua layar televisi dan pengeras suara di halaman luar Gedung Dharma Wanita, tempat rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan Pemilu 2019 tingkat kota.
Pantauan, Sabtu (4/5), fasilitas itu di dalam tratak lengkap dengan kursinya yang diperuntukkan bagi masyarakat dan pelaku kepentingan menyaksikan tahapan rekapitulasi.
"Baguslah, kita bisa mengikuti perkembangannya," kata Robert Sinaga (45), warga Kelurahan Kristen, Kecamatan Siantar Selatan.
Baca juga: Penghitungan surat suara Pemilu 2019 di Pematangsiantar sampai dini hari
Warga yang tidak memiliki kepentingan langsung dengan hasil pemilihan itu mengaku ingin mengetahui tata cara penghitungan dan penempatan hasil suara pemilih.
Berbeda niat dengan Satria (32). Warga Kelurahan Bantan, Kecamatan Siantar Selatan itu ingin kepastian caleg yang duduk di DPRD periode 2029-2024.
"Saat ini kan simpang siur informasi, ada yang saling klaim dapat suara 'sekian', di pleno kan lebih pasti," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Pantauan, Sabtu (4/5), fasilitas itu di dalam tratak lengkap dengan kursinya yang diperuntukkan bagi masyarakat dan pelaku kepentingan menyaksikan tahapan rekapitulasi.
"Baguslah, kita bisa mengikuti perkembangannya," kata Robert Sinaga (45), warga Kelurahan Kristen, Kecamatan Siantar Selatan.
Baca juga: Penghitungan surat suara Pemilu 2019 di Pematangsiantar sampai dini hari
Warga yang tidak memiliki kepentingan langsung dengan hasil pemilihan itu mengaku ingin mengetahui tata cara penghitungan dan penempatan hasil suara pemilih.
Berbeda niat dengan Satria (32). Warga Kelurahan Bantan, Kecamatan Siantar Selatan itu ingin kepastian caleg yang duduk di DPRD periode 2029-2024.
"Saat ini kan simpang siur informasi, ada yang saling klaim dapat suara 'sekian', di pleno kan lebih pasti," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019