Kepolisian Resor Kabupaten Langkat menggelar pasukan pengamanan terhadap 2.578 tempat pemungutan suara (TPS) yang nantinya dipergunakan dalam pemilu 17 April 2019 mendatang yang diikuti aparat Polisi, TNI, dan petugas ketertiban.
Hal itu disampaikan Wakil Kepala Kepolisian Resor Langkat Kompol Hendrawan SIk MH, di Stabat, Kamis.
Hendrawan menyampaikan dalam pengamanan tahap pemungutan suara pemilu 2019 yang akan dilaksanakan 17 April 2019 mendatang, Polres Langkat telah mempersiapkan sebanyak 578 personel, dimana 460 personel akan melaksanakan pengamanan sebanyak 2.578 TPS.
Polres Langkat juga mendapatkan bantuan perkuatan dari personel Brimob Polda Sumut sebanyak 100 personel, TNi sebanyak 550 personel yang berasal dari Kodim 0203 Langkat, Yonif 8 Marinir Tangkahan Lagan Pangkalan Brandan, Yon Reider 100 PS, Yon Arhanudse, katanya.
"Tentu jumlah tersebut masih dianggap kurang, untuk mengamankan jalannya pesta demokrasi nasional pemilu 2019, namun Polres telah bertekad bekerjasama bahu membahu untuk mensukseskan pelaksanaan pemilu kali ini," sambungnya.
Sesuai dengan UU dimana Polri adalah institusi yang ditunjuk menjaga keamanan dan ketertiban amsyarakat, maka Polres Langkat mengambil langkah-langkah diantaranya melakukan deteksi dini serta mengkaji setiap perkembangan situasi politik di wilayah hukum Polres Langkat.
Juga menjalin komunikasi bersama parpol peserta pemilu untuk menjaga situasi kamtibmas yang aman dan kondusif selama proses pemilu berlangsung, bersama instansi terkait melaksanakan deklarasi pemilu damai dalam rangka menjaga sitkamtibmas, katanya.
"Termasuk melakukan mediasi terhadap seluruh pihak terkait jika terdapat suatu permasalahan yang muncul pada pemilu dan melakukan penegakan hukum terhadap pelaku pelanggaran hukum secara tegas, tuntas, tidak diskriminatif dengan didukung oleh instansi terkait dalam sentra Gakkumdu," ujarnya.
Hendrawan juga menyampaikan ini ukan pekerjaan yang mudah, namun dengan kepercayaan dan keyakinan serta ikhlas kerja keras dan kerjasama yang baik serta pertolongan dari Allah, kita akan mampu mensukseskan pesta demokrasi kali ini.
"Para personel juga harus tetap melakukan kordinasi dengan instansi terkait, tersmasuk dengan media masa dengan tujuan memberikan sosialisasi kepada masyarakat terkait menjaga situasi yang aman, kondusif," ungkapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Hal itu disampaikan Wakil Kepala Kepolisian Resor Langkat Kompol Hendrawan SIk MH, di Stabat, Kamis.
Hendrawan menyampaikan dalam pengamanan tahap pemungutan suara pemilu 2019 yang akan dilaksanakan 17 April 2019 mendatang, Polres Langkat telah mempersiapkan sebanyak 578 personel, dimana 460 personel akan melaksanakan pengamanan sebanyak 2.578 TPS.
Polres Langkat juga mendapatkan bantuan perkuatan dari personel Brimob Polda Sumut sebanyak 100 personel, TNi sebanyak 550 personel yang berasal dari Kodim 0203 Langkat, Yonif 8 Marinir Tangkahan Lagan Pangkalan Brandan, Yon Reider 100 PS, Yon Arhanudse, katanya.
"Tentu jumlah tersebut masih dianggap kurang, untuk mengamankan jalannya pesta demokrasi nasional pemilu 2019, namun Polres telah bertekad bekerjasama bahu membahu untuk mensukseskan pelaksanaan pemilu kali ini," sambungnya.
Sesuai dengan UU dimana Polri adalah institusi yang ditunjuk menjaga keamanan dan ketertiban amsyarakat, maka Polres Langkat mengambil langkah-langkah diantaranya melakukan deteksi dini serta mengkaji setiap perkembangan situasi politik di wilayah hukum Polres Langkat.
Juga menjalin komunikasi bersama parpol peserta pemilu untuk menjaga situasi kamtibmas yang aman dan kondusif selama proses pemilu berlangsung, bersama instansi terkait melaksanakan deklarasi pemilu damai dalam rangka menjaga sitkamtibmas, katanya.
"Termasuk melakukan mediasi terhadap seluruh pihak terkait jika terdapat suatu permasalahan yang muncul pada pemilu dan melakukan penegakan hukum terhadap pelaku pelanggaran hukum secara tegas, tuntas, tidak diskriminatif dengan didukung oleh instansi terkait dalam sentra Gakkumdu," ujarnya.
Hendrawan juga menyampaikan ini ukan pekerjaan yang mudah, namun dengan kepercayaan dan keyakinan serta ikhlas kerja keras dan kerjasama yang baik serta pertolongan dari Allah, kita akan mampu mensukseskan pesta demokrasi kali ini.
"Para personel juga harus tetap melakukan kordinasi dengan instansi terkait, tersmasuk dengan media masa dengan tujuan memberikan sosialisasi kepada masyarakat terkait menjaga situasi yang aman, kondusif," ungkapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019