Sejumlah politisi muda dari generasi milenial masuk dalam deretan calon anggota legislatif (caleg) yang akan bertarung dalam Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 17 April 2019.
Salah satunya adalah Emil Malik Ibrahim, yang maju sebagai Caleg DPR-RI dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Dapil Sumut I Nomor Urut 10.
Dijumpai disela-sela nonton bareng (nobar) Debat Capres Sesi IV yang disponsori Emil M Ibrahim di Cafe Ceker Warrior Jalan KH Wahid Hasyim, Sabtu (30/3) malam, ia menyebutkan keberadaan anak muda penting di parlemen sebagai representasi generasi milenial di Indonesia.
"Saya ingin menjembatani kepentingan anak muda di parlemen. Bisa tentang komunitas, start up, UMKM anak muda, dan bisa tentang anak muda yang kepusingan cari kerja. Siapa lagi yang perjuangkan aspirasi mereka kalau bukan anak-anak muda?" kata Emil.
Sesuai visi misi yang diusung cucu mantan Ketua DPRD Sumatera Utara, Mayjend (Purn) Raja Syahnan itu, bahwa dirinya akan berupaya menciptakan lapangan pekerjaan, pendidikan dan kesehatan.
Dalam penciptaan lapangan pekerjaan, ungkap Emil, yang memiliki hubungan kekeluargaan dengan mantan Presiden RI, BJ Habibie, itu akan menciptakan pelatihan kewirausahaan untuk pengembangan usaha masyarakat kecil dan menengah.
Selanjutnya, imbuh pengusaha muda itu, dalam bidang pendidikan yakni penyaluran tenaga pendidikan hingga ke pelosok daerah di Sumatera Utara (Sumut).
"Dan dalam peningkatan di bidang kesehatan yakni dengan melakukan perbaikan lingkungan," sebut Ketua Kordinator Nasional Gerakan One Kecamatan One Center of Entrepreneurship (OK OCE) Millineal Indonesia itu.
Dalam menciptakan lapangan pekerjaan, Emil bertekad dirinya bersama dengan relawan akan melakukan pelatihan dan pendampingan usaha berbasis komunitas, swadaya dan gotong royong kepada masyarakat Sumut khususnya generasi millineal.
"Jadi, kita dorong orang-orang, khususnya anak muda untuk menjadi pengusaha. OK OCE yang digagas Calon Wakil Presiden (Cawapres), Sandiaga Uno, bukanlah bentuk usaha, bisnis usaha atau pemberi modal, tapi bekerjasama dengan para mitra dan komunitas wirausaha agar seluruh Indonesia bisa punya gerakan membuka lapangan kerja sebesar-besarnya untuk memerangi pengangguran di Indonesia khususnya Sumut," tegasnya.
Turut hadir dalam acara nobar itu Ketua OK OCE Milenial Indonesia, Rahmat Agustiar. Ia menyebutkan dalam upaya menciptakan lapangan kerja, dijadwalkan pada 7 April 2019 akan hadir Rumah Siap Kerja yang menjadi program pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden Nomor Urut 02 di Provinsi Sumatera Utara (Sumut).
“Rencananya, Rumah Siap Kerja itu akan diresmikan langsung Calon Wakil Presiden 02, Sandiaga Uno,” ujar Rahmat.
Ia menjelaslan, Rumah Siap Kerja ini akan menjadi jembatan para kaum milenial dalam menghadapi dunia kerja.
"Akan ada pelatihan. Kita mengajak seluruh generasi milenial di Sumut untuk ikut ke dalam program tersebut," katanya.
Rahmat meyakini dengan Rumah Siap Kerja ini, angka pengangguran akan mampu ditekan sedemikian rupa. "Itu akan jadi solusi bagi para kaum milenial mengenai lapangan pekerjaan," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Salah satunya adalah Emil Malik Ibrahim, yang maju sebagai Caleg DPR-RI dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Dapil Sumut I Nomor Urut 10.
Dijumpai disela-sela nonton bareng (nobar) Debat Capres Sesi IV yang disponsori Emil M Ibrahim di Cafe Ceker Warrior Jalan KH Wahid Hasyim, Sabtu (30/3) malam, ia menyebutkan keberadaan anak muda penting di parlemen sebagai representasi generasi milenial di Indonesia.
"Saya ingin menjembatani kepentingan anak muda di parlemen. Bisa tentang komunitas, start up, UMKM anak muda, dan bisa tentang anak muda yang kepusingan cari kerja. Siapa lagi yang perjuangkan aspirasi mereka kalau bukan anak-anak muda?" kata Emil.
Sesuai visi misi yang diusung cucu mantan Ketua DPRD Sumatera Utara, Mayjend (Purn) Raja Syahnan itu, bahwa dirinya akan berupaya menciptakan lapangan pekerjaan, pendidikan dan kesehatan.
Dalam penciptaan lapangan pekerjaan, ungkap Emil, yang memiliki hubungan kekeluargaan dengan mantan Presiden RI, BJ Habibie, itu akan menciptakan pelatihan kewirausahaan untuk pengembangan usaha masyarakat kecil dan menengah.
Selanjutnya, imbuh pengusaha muda itu, dalam bidang pendidikan yakni penyaluran tenaga pendidikan hingga ke pelosok daerah di Sumatera Utara (Sumut).
"Dan dalam peningkatan di bidang kesehatan yakni dengan melakukan perbaikan lingkungan," sebut Ketua Kordinator Nasional Gerakan One Kecamatan One Center of Entrepreneurship (OK OCE) Millineal Indonesia itu.
Dalam menciptakan lapangan pekerjaan, Emil bertekad dirinya bersama dengan relawan akan melakukan pelatihan dan pendampingan usaha berbasis komunitas, swadaya dan gotong royong kepada masyarakat Sumut khususnya generasi millineal.
"Jadi, kita dorong orang-orang, khususnya anak muda untuk menjadi pengusaha. OK OCE yang digagas Calon Wakil Presiden (Cawapres), Sandiaga Uno, bukanlah bentuk usaha, bisnis usaha atau pemberi modal, tapi bekerjasama dengan para mitra dan komunitas wirausaha agar seluruh Indonesia bisa punya gerakan membuka lapangan kerja sebesar-besarnya untuk memerangi pengangguran di Indonesia khususnya Sumut," tegasnya.
Turut hadir dalam acara nobar itu Ketua OK OCE Milenial Indonesia, Rahmat Agustiar. Ia menyebutkan dalam upaya menciptakan lapangan kerja, dijadwalkan pada 7 April 2019 akan hadir Rumah Siap Kerja yang menjadi program pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden Nomor Urut 02 di Provinsi Sumatera Utara (Sumut).
“Rencananya, Rumah Siap Kerja itu akan diresmikan langsung Calon Wakil Presiden 02, Sandiaga Uno,” ujar Rahmat.
Ia menjelaslan, Rumah Siap Kerja ini akan menjadi jembatan para kaum milenial dalam menghadapi dunia kerja.
"Akan ada pelatihan. Kita mengajak seluruh generasi milenial di Sumut untuk ikut ke dalam program tersebut," katanya.
Rahmat meyakini dengan Rumah Siap Kerja ini, angka pengangguran akan mampu ditekan sedemikian rupa. "Itu akan jadi solusi bagi para kaum milenial mengenai lapangan pekerjaan," pungkasnya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019