Direktur PT Krakatau Steel diamankan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kediamannya di BSD City, Tangerang Selatan, Banten, Jumat.
"Kalau lokasi di BSD City, di rumah direktur tersebut," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah di gedung KPK, Jakarta, Jumat.
Total empat orang yang diamankan KPK dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Jakarta dan Tangerang Selatan. KPK juga turut mengamankan pegawai PT Krakatau Steel dan pihak swasta.
KPK juga mengamankan barang bukti berupa uang dalam bentuk rupiah maupun dolar.
"Ada transaksi yang sedang ditelusuri lebih lanjut baik dalam bentuk rupiah maupun dolar karena dari beberapa OTT yang digelar KPK ada menggunakan "cash", ada menggunakan kombinasi dengan rekening juga," ucap Febri.
Baca juga: OTT lagi, KPK amankan pejabat Krakatau Steel
Baca juga: Empat orang diamankan KPK terkait OTT Direktur Krakatau Steel
KPK menduga sudah terjadi transaksi pada salah satu direktur perusahaan BUMN yang menerima uang dari pihak swasta.
"Dalam hal ini pihak kontraktor yang kami indikasikan sebelumnya pernah punya kerja sama dalam penelitian proyek dengan BUMN tersebut. Jadi, kaitan kepentingannya sejauh ini terkait dengan hal itu," ucap Febri.
KPK memiliki waktu maksimal 24 jam untuk menentukan status hukum dari pihak-pihak yang diamankan tersebut.
Baca juga: Pejabat Krakatau Steel kena OTT KPK terkait proyek di daerah
Baca juga: Empat orang hasil OTT di Jakarta dan Tangerang Selatan diperik KPK
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
"Kalau lokasi di BSD City, di rumah direktur tersebut," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah di gedung KPK, Jakarta, Jumat.
Total empat orang yang diamankan KPK dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Jakarta dan Tangerang Selatan. KPK juga turut mengamankan pegawai PT Krakatau Steel dan pihak swasta.
KPK juga mengamankan barang bukti berupa uang dalam bentuk rupiah maupun dolar.
"Ada transaksi yang sedang ditelusuri lebih lanjut baik dalam bentuk rupiah maupun dolar karena dari beberapa OTT yang digelar KPK ada menggunakan "cash", ada menggunakan kombinasi dengan rekening juga," ucap Febri.
Baca juga: OTT lagi, KPK amankan pejabat Krakatau Steel
Baca juga: Empat orang diamankan KPK terkait OTT Direktur Krakatau Steel
KPK menduga sudah terjadi transaksi pada salah satu direktur perusahaan BUMN yang menerima uang dari pihak swasta.
"Dalam hal ini pihak kontraktor yang kami indikasikan sebelumnya pernah punya kerja sama dalam penelitian proyek dengan BUMN tersebut. Jadi, kaitan kepentingannya sejauh ini terkait dengan hal itu," ucap Febri.
KPK memiliki waktu maksimal 24 jam untuk menentukan status hukum dari pihak-pihak yang diamankan tersebut.
Baca juga: Pejabat Krakatau Steel kena OTT KPK terkait proyek di daerah
Baca juga: Empat orang hasil OTT di Jakarta dan Tangerang Selatan diperik KPK
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019