Polres Tapanuli Tengah turut membantu dan memfasilitasi proses disposal atau peledakan sisa bom Sibolga yang dilakukan hari ini, Kamis (14/3) di dua lokasi.
Selain memfasilitasi proses disposal, Polres Tapanuli Tengah dibawah pimpinan AKBP Sukamat selaku Kapolres, juga menyediakan tempat pengamanan sisa bom yang meledak di Sibolga sebelum dilakukan disposal di wilayah Polres Tapanuli Tengah.
Amatan di lokasi peledakan, personil dari Polres Tapanuli Tengah mulai dari Satlantas, Sabhara, dan juga intel turut dilibatkan untuk proses disposal.
Kapolda sendiri menyaksikan proses peledakan itu bersama dengan Kapolres Tapanuli Tengah AKBP Sukamat, Kapolres Sibolga AKBP Edwin Hariandja, Walikota Sibolga, Syarfi Hutauruk, dan Wakil Bupati Tapteng, Darwin Sitompul.
"Kita bersyukur proses disposal sisa bom dari Sibolga selesai diledakkan di dua titik di wilayah Polres Tapanuli Tengah. Kita juga melibatkan personil untuk membantu tim Densus maupun Gegana untuk mengamankan lokasi dan masyarakat untuk proses disposal ini. Alhamdulillah semuanya berjalan lancar, dan proses disposal sudah dilakukan tadi,” ujar Kapolres Tapteng AKBP Sukamat ketika dikonfirmasi ANTARA, Kamis (14/3) sore.
Kapolres juga membenarkan ada dua titik lokasi untuk peledak sisa bom yang dari Sibolga. Untuk daya ledak rendah di kawasan Rindu Alam, Kecamatan Sibuluan. Sedangkan untuk daya ledak tinggi lokasinya di kawasan Jalan Baru Pandan.
“Kita sudah siapkan dua lokasi untuk proses disposal. Untuk daya ledak rendah di kawasan Rindu Alam, Sibuluan, sedangkan untuk ledakan bom daya tinggi di kawasan Jalan Terminal Baru Pandan. Kita tidak mau ambil resiko bom dengan daya ledak tinggi diledakkan di kawasan Rindu Alam yang lokasinya adalah perbukitan,” terang Sukamat.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Selain memfasilitasi proses disposal, Polres Tapanuli Tengah dibawah pimpinan AKBP Sukamat selaku Kapolres, juga menyediakan tempat pengamanan sisa bom yang meledak di Sibolga sebelum dilakukan disposal di wilayah Polres Tapanuli Tengah.
Amatan di lokasi peledakan, personil dari Polres Tapanuli Tengah mulai dari Satlantas, Sabhara, dan juga intel turut dilibatkan untuk proses disposal.
Kapolda sendiri menyaksikan proses peledakan itu bersama dengan Kapolres Tapanuli Tengah AKBP Sukamat, Kapolres Sibolga AKBP Edwin Hariandja, Walikota Sibolga, Syarfi Hutauruk, dan Wakil Bupati Tapteng, Darwin Sitompul.
"Kita bersyukur proses disposal sisa bom dari Sibolga selesai diledakkan di dua titik di wilayah Polres Tapanuli Tengah. Kita juga melibatkan personil untuk membantu tim Densus maupun Gegana untuk mengamankan lokasi dan masyarakat untuk proses disposal ini. Alhamdulillah semuanya berjalan lancar, dan proses disposal sudah dilakukan tadi,” ujar Kapolres Tapteng AKBP Sukamat ketika dikonfirmasi ANTARA, Kamis (14/3) sore.
Kapolres juga membenarkan ada dua titik lokasi untuk peledak sisa bom yang dari Sibolga. Untuk daya ledak rendah di kawasan Rindu Alam, Kecamatan Sibuluan. Sedangkan untuk daya ledak tinggi lokasinya di kawasan Jalan Baru Pandan.
“Kita sudah siapkan dua lokasi untuk proses disposal. Untuk daya ledak rendah di kawasan Rindu Alam, Sibuluan, sedangkan untuk ledakan bom daya tinggi di kawasan Jalan Terminal Baru Pandan. Kita tidak mau ambil resiko bom dengan daya ledak tinggi diledakkan di kawasan Rindu Alam yang lokasinya adalah perbukitan,” terang Sukamat.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019