Aekkanopan (Antaranews Sumut) - Tahun ini tidak ada lagi dusun di Kabupaten Labuhanbatu Utara yang tidak diterangi aliran listrik. Dengan demikian, seluruh masyarakat di Tanah Basimpul Kuat Babontuk Elok itu dapat menikmati penerangan listrik.

Harapan itu diutarakan Bupati Labura H Kharuddin Syah saat memberikan sambutan sebelum peresmian Kampus Yantek UIW Sumut yang dibangun di Aekkanopan, Selasa (12/2).

Pada kesempatan itu pria yang akrab disapa Haji Buyung tersebut memuji Manager Unit Pelayanan Rantauprapat Rizal Azhari yang sangat respons terhadap setiap persoalan yang dihadapi masyarakatnya.

Dicontohkannya, dusun Napompar yang selama ini tidak mendapatkan penerangan listrik, tak lama setelah dilaporkan kepada manager PLN Rantauprapat itu saat ini sudah dapat menikmatinya. Demikian juga dengan salah satu dusun yang berada di Kecamatan Pesisir Labura.

Berkaitan dengan berdirinya Kampus Yantek PLN di Aekkanopan, bupati sangat senang. Ia berharap keberadaan kampus itu selain untuk kepentingan pendidikan petugas PLN dan mitranya, juga dapat dimanfaatkan oleh pelajar SMK jurusan elektronik yang ada di daerah itu.

“Kampus Yantek telah lama ditunggu PLN dan mitra kerjanya,” katanya seraya menambahkan petugas PLN merupakan pekerjaan yang berisiko tinggi. Jika lengah sedikit saja bisa merenggut nyawa, ujarnya.

Bupati juga menyatakan siap membantu PLN sesuai dengan kapasitasnya. “Jika ada masalah, saya siap untuk membantu,” katanya dalam acara yang juga dihadiri GM PLN UIW Sumut, Feby Joko Priharto dan manager UP se-Sumut tersebut.
 

Bupati Labura H Kharuddin Syah didampingi GM PLN UIW Sumut Feby Joko Priharto menyerahkan bingkisan kepada perwakilan kaum dhuafa pada peresmian Kampus Yantek PLN yang dibangun di Aekkanopan, Selasa (12/2). (Antara Sumut/Sukardi)

 

Pewarta: Sukardi

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019