Medan (Antaranews Sumut) - Manajemen PT Pertamina (Persero) terus melakukan edukasi kepada konsumen untuk menggunakan Bahan Bakar Minyak atau BBM non subsidi dan hasilnya positif.
 
"Program BEP (Berkah Energi Pertamina) yang dilakukan di Medan dengan mengundang penyanyi Siti Badriah adalah salah satu bentuk edukasi yang dilakukan Pertamina," ujar VP
Marcomm PT Pertamina, Arifun di Medan, Minggu.
 
Program BEP juga sekaligus merupakam bentuk apresiasi Pertamina kepada para konsumen dan pelanggan setia. 
 
"Program itu diharapkan dapat membangun 'brand equity' yang mampu memberikan 'brand awareness' yang positif kepada konsumen serta ' engagement' terhadap produk unggulan non subsidi Pertamina yang berkualitas dan ramah lingkungan," katanya.

Pertamina, ujar dia, terus mendorong masyarakat agar lebih mengenal produk-produk BBM Pertamina non subsidi.
 
"Kalau bisa masyarakat yang awalnya gunakan premium dan sudah ke pertalite diharapkan bergeser ke pertamax dan yang dari solar bisa ke dexlite,” katanya.
 
Arifun menjelaskan, konsumen bisa mengikuti program BEP dengan mengunduh aplikasi MyPertamina dan melakukan registrasi. 
 
Aplikasi MyPertamina sendiri, ujar dia, terlihat semakin banyak digunakan.

Hasil survei yang dilakukan, katanya,  sejak Agustus 2018 hingga Januari 2019 sudah 86 persen masyarakat yang tahu aplikasi itu.

Hasilnya juga  berdampak positif terhadap penggunaan BBM berkualitas seperti Pertalite yang meningkat hingga 120 persen.

Kenaikan juga terjadi pada penggunaan Pertamax.

"Target Pertamina, konsumen Pertamax bisa naik hingga 118 persen," ujarnya

General Manager Pertamina MOR I, Agustinus Santanu menyebutkan, pihaknya tetap mengikuti program dari Pertamina pusat.

Dia juga mengakui, di Sumut pergeseran konsumsi premium ke pertalite dan pertamax juga cukup tinggi.

Pewarta: Evalisa Siregar

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019