Lubuk Pakam, Sumut (Antaranews Sumut) - Pemerintah Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, memberikan tali asih dan cindera mata kepada atlet daerah itu yang mampu mengukir prestasi di Asian Para Games 2018.
Bupati Deliserdang Ashari Tambunan di Lubuk Pakam, Senin, mengatakan pihaknya memberikan apresiasi atas pencapaian para atlet difabel daerah itu di Asian Para Games 2018, karena bukan hanya membanggakan bagi daerah tapi juga Indonesia.
Menurut dia, capaian tersebut tentunya tidak terlepas dari pembinaan yang serius dan ketekunan para atlet berlatih selama ini, meskipun dengan berbagai keterbatasan. Mudah-mudahan prestasi yang didapat tersebut dapat dipertahankan dan ditingkatkan sehingga menjadi contoh dan motivasi bagi atlet lainnya.
"Deli Serdang komit terhadap peningkatan olah raga termasuk pembangunan sarana olah raga di berbagai cabang. Semoga apa yang telah kita lakukan selama ini dapat terus memacu prestasi di berbagai bidang terutama olah raga," kata bupati.
Sementara kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Deliserdang Faisal Arif Nasution menjelaskan atlet yang berprestasi di Asian Para Games tersebut adalah Nasip Parta Simanja yang meraih dua emas catur classic dan catur beregu serta medali perunggu untuk catur cepat beregu.
Kemudian Wilma Margaretta yang meraih dua emas dari catur classic beregu, catur rapvid VI putri dan perunggu catur cepat beregu, serta Putri Aulia meraih satu emas stletik 100 meter dan medali perak atletik estafet.
Ketua National Paralimpic Commite Deliserdang Bahder Johan Harahap menyampaikan apresiasi kepada pemerintah daerah setempat yang telah memberikan perhatian besar kepada atlet difabel daerah itu.
Hal itu akan menjadi motivasi bagi mereka untuk menghadapi berbagai even lainnya seperti kejurnas yang berlangsung pertengahan Desember di Solo serta Para Asian Games tahun 2020 di Filipina dan Para Olimpic 2020 di Tokyo.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Bupati Deliserdang Ashari Tambunan di Lubuk Pakam, Senin, mengatakan pihaknya memberikan apresiasi atas pencapaian para atlet difabel daerah itu di Asian Para Games 2018, karena bukan hanya membanggakan bagi daerah tapi juga Indonesia.
Menurut dia, capaian tersebut tentunya tidak terlepas dari pembinaan yang serius dan ketekunan para atlet berlatih selama ini, meskipun dengan berbagai keterbatasan. Mudah-mudahan prestasi yang didapat tersebut dapat dipertahankan dan ditingkatkan sehingga menjadi contoh dan motivasi bagi atlet lainnya.
"Deli Serdang komit terhadap peningkatan olah raga termasuk pembangunan sarana olah raga di berbagai cabang. Semoga apa yang telah kita lakukan selama ini dapat terus memacu prestasi di berbagai bidang terutama olah raga," kata bupati.
Sementara kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Deliserdang Faisal Arif Nasution menjelaskan atlet yang berprestasi di Asian Para Games tersebut adalah Nasip Parta Simanja yang meraih dua emas catur classic dan catur beregu serta medali perunggu untuk catur cepat beregu.
Kemudian Wilma Margaretta yang meraih dua emas dari catur classic beregu, catur rapvid VI putri dan perunggu catur cepat beregu, serta Putri Aulia meraih satu emas stletik 100 meter dan medali perak atletik estafet.
Ketua National Paralimpic Commite Deliserdang Bahder Johan Harahap menyampaikan apresiasi kepada pemerintah daerah setempat yang telah memberikan perhatian besar kepada atlet difabel daerah itu.
Hal itu akan menjadi motivasi bagi mereka untuk menghadapi berbagai even lainnya seperti kejurnas yang berlangsung pertengahan Desember di Solo serta Para Asian Games tahun 2020 di Filipina dan Para Olimpic 2020 di Tokyo.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018