Langkat, (Antaranews Sumut) - Ikan kerapu yang dikembangkan oleh nelayan tradisional berasal dari perairan pesisir pantai timur Kabupaten Langkat Sumatera Utara, seperti yang ada di Pulau Sembilan Kecamatan Pangkalan Susu, sangat diminati oleh warga Jepang.

Tidak hanya warga Jepang, juga warga Hongkong, Cina dan lainnya, kata Kepala Bidang Bina Usaha Dinas Perikanan dan Kelautan Langkat Agung Sugiarta, di Pangkalan Susu, Kamis.

Agung Sugiarta menyampaikan apresiasinya atas dukungan dari PT Indonesia Power PLTU Pangkalan Susu, yang memberikan perhatian terhadap nelayan Pulau Sembilan, untuk pengembangan budidaya ikan kerapu.

Agung Sugiarta menyampaikan perairan Pulau Sembilan Pulau Sembilan Pangkalan Susu, sangat strategis dan potensial untuk pengembangan budidaya ikan kerapu.

"Dimana dewasa ini negara seperti Jepang, Cina, Hongkong dan beberapa negara lainnya, sangat tinggi permintaannya terhadap ikan kerapu, untuk itu pengembangan yang dilakukan perusahaan Indonesia Power buat nelayan Pulau Sembilan melalui budidaya ikan kerapu ini sangat mendukung pendapatan ekonomi mereka nantinya," katanya.

Ia juga menjelaskan untuk mencapai keberhasilan bididaya ikan kerapu dalam keramba jaring apung (KJA), diminta kepada nelayan untuk selalu memperhatikan kondisi ikan kerapu, jaring jangan sampai ada yang koyak serta pemberian pakan jangan sampai berlebihan.

Kepala Desa Pulau Sembilan Kecamatan Pangkalan Susu Arifin Sum menyampaikan berterima kasih kepada PT Indonesia Power yang telah memberikan benih ikan kerapu yang diharapkan dapat memndorong pertumbuhan ekonomi di desanya.

"PT Indonesia Power bukan hanya memberikan bantuan benih ikan kerapu, tapi sebelumnya perusahaan ini juga telah memberikan pengobatan gratis terhadap ratusan warganya, bantuan sembako,  serta penyerapan tenaga kerja lokal, termasuk pemberian bea siswa kepada pelajar, pemberian tenda untuk STM setempat," karanta.

Pihaknya juga sangat mengapresiasi apa yang sudah dilakukan oleh Indonesia Power ini sehingga sekarang ini Pulau Sembilan semakin berkembang maju, dinamis, diharapkan kedepannya akan semakin lebih maju lagi. 

Pewarta: H.Imam Fauzi

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018