Tanjungbalai (Antaranews Sumut) - Wali kota Tanjungbalai H.Muhammad Syahrial menyatakan mendukung rencana pendirian Universitas Al Wasliyah (Univa) dalam rangka sinergitas dan peningkatan kualitas pendidikan di daerah setempat.
Kabag Humas dan Protokol Setdakot Tanjungbalai Darwansyah, Rabu (5/12) mengatakan, dukungan tersebut disampaikan Wali Kota dalam kesempatan menerima audiensi panitia pendirian Univa Tanjungbalai Muhammad Fajrin Pane.
Dalam kesempatan itu, wali kota berharap pendirian Unipa dapat segera diwujudkan dalam waktu yang tidak terlalu lama.
“Saya sangat senang sekaligus berharap dapat segera diwujudkan karena rencana pembangunan Univa merupakan wujud peran serta Al Washliyah memajukan dunia pendidikan," sebut wali kota.
Rencana pembangunan Univa merupakan wujud peran serta Al Washliyah dalam rangka meningkatkan taraf pendidikan masyarakatasyarakat.
Lebih lanjut, berdirinya Unipa tentu akan memudahkan warga Tanjungbalai khususnya anak-anak tamatan SMA melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi tanpa harus keluar daerah.
Saat ini Tanjungbalai telah memiliki Politeknik Tanjungbalai, ditambah berdirinya Univa ini nanti diharapkan memberikan multiplayer effect dalam peningkatan SDM dan perekonomian warga Kota Tanjungbalai.
“Saya ingin orang lain bangga dengan Kota Tanjungbalai. Saya juga ingin kefepannya masyarakat daerah hintetland seperti Labuhan Batu Utara, Asahan dan daerah lainnya bisa menempuh kuliah di Tanjungbalai baik di Poltan mau pun Univa,” ujar wali kota.
Ketua panitia pendirian Univa Tanjungbalai Fajrin Pane menjelaskan, berdasarkan Permendikti Nomor 51 Tahun 2018 menegaskan universitas yang akan didirikan paling sedikit menyelenggarakan 5 (lima) program studi.
Pada program studi S1 mewakili tiga program yakni rumpun ilmu alam, Ilmu terapan meliputi pertanian, arsitektur dan lain-lain. Kemudian dua program studi yaitu rumpun ilmu agama dan ilmu humaniora, sosial dan ilmu terapan seperti bisnis, pendidikan, hukum, komunikasi, administrasi publik dan pekerja sosial.
Univa yang akan didirikan tidak menyelenggarakan program studi yang sama dengan program studi pada program studi pada perguruan tinggi yang telah ada di universitas yang ada di kota Tanjungbalai tempat Univa Tanjungbalai berada nantinya.
"Nantinya akan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat Tanjungbalai dan petunjuk dari kembaga pendidikan yang berwenang yakni Dikti," ujar Muhammad Fajrin Pane didampingi Seketaris Al Washliyah Tanjungbalai Meri Simargolang.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Kabag Humas dan Protokol Setdakot Tanjungbalai Darwansyah, Rabu (5/12) mengatakan, dukungan tersebut disampaikan Wali Kota dalam kesempatan menerima audiensi panitia pendirian Univa Tanjungbalai Muhammad Fajrin Pane.
Dalam kesempatan itu, wali kota berharap pendirian Unipa dapat segera diwujudkan dalam waktu yang tidak terlalu lama.
“Saya sangat senang sekaligus berharap dapat segera diwujudkan karena rencana pembangunan Univa merupakan wujud peran serta Al Washliyah memajukan dunia pendidikan," sebut wali kota.
Rencana pembangunan Univa merupakan wujud peran serta Al Washliyah dalam rangka meningkatkan taraf pendidikan masyarakatasyarakat.
Lebih lanjut, berdirinya Unipa tentu akan memudahkan warga Tanjungbalai khususnya anak-anak tamatan SMA melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi tanpa harus keluar daerah.
Saat ini Tanjungbalai telah memiliki Politeknik Tanjungbalai, ditambah berdirinya Univa ini nanti diharapkan memberikan multiplayer effect dalam peningkatan SDM dan perekonomian warga Kota Tanjungbalai.
“Saya ingin orang lain bangga dengan Kota Tanjungbalai. Saya juga ingin kefepannya masyarakat daerah hintetland seperti Labuhan Batu Utara, Asahan dan daerah lainnya bisa menempuh kuliah di Tanjungbalai baik di Poltan mau pun Univa,” ujar wali kota.
Ketua panitia pendirian Univa Tanjungbalai Fajrin Pane menjelaskan, berdasarkan Permendikti Nomor 51 Tahun 2018 menegaskan universitas yang akan didirikan paling sedikit menyelenggarakan 5 (lima) program studi.
Pada program studi S1 mewakili tiga program yakni rumpun ilmu alam, Ilmu terapan meliputi pertanian, arsitektur dan lain-lain. Kemudian dua program studi yaitu rumpun ilmu agama dan ilmu humaniora, sosial dan ilmu terapan seperti bisnis, pendidikan, hukum, komunikasi, administrasi publik dan pekerja sosial.
Univa yang akan didirikan tidak menyelenggarakan program studi yang sama dengan program studi pada program studi pada perguruan tinggi yang telah ada di universitas yang ada di kota Tanjungbalai tempat Univa Tanjungbalai berada nantinya.
"Nantinya akan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat Tanjungbalai dan petunjuk dari kembaga pendidikan yang berwenang yakni Dikti," ujar Muhammad Fajrin Pane didampingi Seketaris Al Washliyah Tanjungbalai Meri Simargolang.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018