Rantauprapat (Antaranews Sumut) – Ketua Komisi VII DPR RI Gus Irawan Pasaribu menyerahkan kendaraan pengangkut sampah ke Dinas Lingkungan Hidup Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu dan Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Selasa di Kotapinang.

Penyerahan bantuan motor sampah dipusatkan di Kabupaten Labuhanbatu Selatan sebanyak 10 unit, Labuhanbatu sebanyak 10 unit, Kota Sibolga 10 unit dan Mandailing Natal 10 unit.

Bantuan kenderaan pengangkut sampah itu merupakan bantuan pihak Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI bekerjasama dengan DPR RI.

Ketua Komisi VII DPR RI, Gus Irawan Pasaribu menyampaikan, permasalahan sampah merupakan isu nasional. Karena itu, penanganannya dibutuhkan secara serius.

Kesadaran untuk menjaga lingkungan bersih di tengah masyarakat perlu ditumbuh kembangkan. Karena sampah tidak terkelola secara baik akan menghasilkan udara yang kurang baik serta tidak ramah lingkungan.

Pihaknya mendorong penanganan sampah lebih konfrehensif. "Dalam skala nasional kita mendorong lebih konfrehensif," ujar Gus Irawan Pasaribu yang juga Ketua Partai Gerindra Provinsi Sumut ini.

Aktivis Lingkungan Labuhanbatu, MQ Rudhy menilai, sampah di daerah hingga kini masih juga belum bisa ditangani secara optimal. Menurutnya, perlu disadari bahwa semua pihak pastinya harus bertanggungjawab untuk penanganan persoalan ini. 

Yakni, mulai dari pemerintah pusat hingga daerah, lapisan masyarakat hingga instrumen politik. 

Segala upaya memang harus dilakukan untuk menekan semakin parahnya kondisi lingkungan, tentunya yang memiliki kemampuan untuk mendorong berjalan optimalnya kebijakan yang berkaitan dengan penanganan persoalan sampah yang semakin kritis di Indonesia.

Partai politik sebagai salah satu instrumen penting seharusnya berperan aktif untuk mendorong penanganan persoalan sampah ini agar menjadi perhatian serius pemerintah. 

Ia menilai, sarana dan prasarana sampah belum sepenuhnya mengatasi persoalan itu di Indonesia. 

Namun setidaknya langkah ini menunjukkan sebuah keseriusan untuk turut berperan aktif mengatasi persoalan lingkungan yang semakin hari semakin memprihatinkan, terkhusus persoalan yang disebabkan oleh sampah yang semakin memprihatinkan.

“Bantuan kendaraan pengangkut sampah agar nantinya Dinas terkait lebih optimal dalam menjalankan program penanganan sampah, khususnya di wilayah perkotaan/desa dan kelurahan,” ujar MQ Rudi ketika di konfirmasi terspisah.

Kadis Lingkungan Hidup Labuhanbatu, Kamal Ilham mengakui kendaraan sampah tersebut akan dialokasikan untuk memperkuat program Bank Sampah yang ada di Labuhanbatu.

Menurutnya, program Bank Sampah yang ada di Labuhanbatu sudah berdampak positif dan mendorong Perda No.8 Tahun 2017 Tentang Pengelolaan Sampah dan Peraturan Bupati (Perbup) No.4 Tahun 2017 tentang penyelenggaraan Jumat bersih, Sabtu Hijau dan Minggu Sehat.

"Akan kita serahkan untuk program Bank Sampah bersamaan pada peringatan Hari Lingkungan Hidup di Labuhanbatu,” katanya.
 

Pewarta: Kurnia Hamdani

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018