Samosir, (Antaranews Sumut) - Sebanyak 50 pegowes Brompton Monas Cyclists (BMC) bersepeda sehat keliling kawasan wisata Danau Toba, Sumatera Utara, 6-7 Oktober 2018.
Warga Kota DKI Jakarta itu memulai mengayuh pedal sepeda dari halaman Hotel Sinabung Hills, Berastagi, Kabupaten Karo, Sabtu, dengan pengawalan personel kepolisian.
Koordinator BMC, Ahmad Muttaqin mengatakan, pihaknya berupaya menyampaikan pesan aman berlayar di Danau Toba, bila dilakukan sesuai ketentuan yang berlaku.
Peristiwa tenggelamnya kapal penumpang kayu KM Sinar Bangun pada 18 Juni 2018 disebabkan kelebihan muatan.
Dia menjelaskan, kegiatan rutin BMC bersepeda bertujuan untuk mengajak masyarakat kembali menggunakan alat angkutan yang lebih aman dan sehat.
"Back to basic, ada nilai olahraganya dan tidak menyumbang polusi udara, jadi lebih sehat," katanya.
Koordinator penanggung jawab kegiatan, Putu Lani memaparkankan rute perjalanan keliling Danau Toba.
Dermaga di Nagori (Desa)Tiga Ras Kabupaten Simalungun, dan kemudian menyeberang menumpang kapal kayu ke Simanindo Kabupaten Samosir.
Di "Negeri Indah Kepingan Surga" itu, pegowes mengagendakan perjalanan bersepeda santai menyusuri jalanan sepanjang pantai Danau Toba.
Dia menjelaskan, tiga daerah menjadi pilihan, khususnya Kabupaten Samosir untuk turut mempromosikan kawasan wisata dalam upaya mendukung program Pemerintah mengembangkan pariwisata kawasan Danau Toba.
"Kami ingin melihat dan menikmati keindahan alam dan potensi yang ada," katanya. ***1***
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Warga Kota DKI Jakarta itu memulai mengayuh pedal sepeda dari halaman Hotel Sinabung Hills, Berastagi, Kabupaten Karo, Sabtu, dengan pengawalan personel kepolisian.
Koordinator BMC, Ahmad Muttaqin mengatakan, pihaknya berupaya menyampaikan pesan aman berlayar di Danau Toba, bila dilakukan sesuai ketentuan yang berlaku.
Peristiwa tenggelamnya kapal penumpang kayu KM Sinar Bangun pada 18 Juni 2018 disebabkan kelebihan muatan.
Dia menjelaskan, kegiatan rutin BMC bersepeda bertujuan untuk mengajak masyarakat kembali menggunakan alat angkutan yang lebih aman dan sehat.
"Back to basic, ada nilai olahraganya dan tidak menyumbang polusi udara, jadi lebih sehat," katanya.
Koordinator penanggung jawab kegiatan, Putu Lani memaparkankan rute perjalanan keliling Danau Toba.
Dermaga di Nagori (Desa)Tiga Ras Kabupaten Simalungun, dan kemudian menyeberang menumpang kapal kayu ke Simanindo Kabupaten Samosir.
Di "Negeri Indah Kepingan Surga" itu, pegowes mengagendakan perjalanan bersepeda santai menyusuri jalanan sepanjang pantai Danau Toba.
Dia menjelaskan, tiga daerah menjadi pilihan, khususnya Kabupaten Samosir untuk turut mempromosikan kawasan wisata dalam upaya mendukung program Pemerintah mengembangkan pariwisata kawasan Danau Toba.
"Kami ingin melihat dan menikmati keindahan alam dan potensi yang ada," katanya. ***1***
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018