Medan (Antaranews Sumut) - Asian Agri melalui unit bisnisnya PT Nusa Pusaka Kencana atau NPK– Kebun Bahilang memberi penyuluhan tentang makanan sehat dan bergizi di sekolah dasar sebagai wujud peduli perusahaan atas lingkungan.
"Penyuluhan yang digelar di SDN 165717 Kelurahan Tualang, Kecamatan Padang Hulu, Tebingtinggi digelar Senin lalu' ujar.
Manager PT NPK, Ronald H Hutapea di Medan, Rabu.
Peserta kegiatan penyuluhan tersebut adalah guru sekolah SDN itu dan pedagang yang berada di sekolah tersebut.
Adapun narasumber pada penyuluhan tersebut adalah pegawai Puskesmas Padang Hulu.
"Kegiatan tersebut merupakan salah satu Program CSR (Corporate Social Responsibility) PT. NPK – Asian Agri,"katanya.
Tujuan CSR untuk memberikan pengetahuan dan wawasan kepada para guru dan pedagang makanan di sekolah agar menjual makanan yang sehat dan bergizi.
Selain melakukan penyuluhan PT NPK juga membantu membuatkan kantin sekolah agar pedagang ataupun anak – anak bisa memanfaatkannya dengan nyaman.
"Makanan yang dijajakan di sekolah harus bersih dan karena makanan yang dijual di kantin menjadi makanan sehari-hari siswa selama berada di sekolah,"katanya.
Salah satu narasumber, Barita Siregar menyebutkan kecerdasan anak sangat dipengaruhi oleh faktor asupan makanan mulai dari bayi.
Oleh karena itu, katanya, selain memberi.makanan sehat sejak bayi seperti ASI ekslusif, para ibu harus memperhatikan makanan yang dikonsumsi di luar rumah seperti di sekolah.
"Peran guru dan pedagang juga penting untuk menyehatkan anak – anak sekolah antara lain dengan ikut membantu menjaga dan mendukung makanan yang dijual di sekitar sekolah," katanya.
Kepala Sekolah SDN 165717 Sarwono.mengapresiasi langkah PT NPK - Asian Agri yang peduli dengan jajanan di sekolah.
"Program - program yang dilakukan Asian Agri Group termasuk yang dilakukan Tanoto Foundation dengan mengikutkan para guru training tentang Managemen Berbasis Sekolah atau MBS sangat membantu," katanya.
Dengan adanya kantin dan penyuluhan makanan sehat, maka murid, guru,sekolah dan pedagang sama-sama terbantu.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
"Penyuluhan yang digelar di SDN 165717 Kelurahan Tualang, Kecamatan Padang Hulu, Tebingtinggi digelar Senin lalu' ujar.
Manager PT NPK, Ronald H Hutapea di Medan, Rabu.
Peserta kegiatan penyuluhan tersebut adalah guru sekolah SDN itu dan pedagang yang berada di sekolah tersebut.
Adapun narasumber pada penyuluhan tersebut adalah pegawai Puskesmas Padang Hulu.
"Kegiatan tersebut merupakan salah satu Program CSR (Corporate Social Responsibility) PT. NPK – Asian Agri,"katanya.
Tujuan CSR untuk memberikan pengetahuan dan wawasan kepada para guru dan pedagang makanan di sekolah agar menjual makanan yang sehat dan bergizi.
Selain melakukan penyuluhan PT NPK juga membantu membuatkan kantin sekolah agar pedagang ataupun anak – anak bisa memanfaatkannya dengan nyaman.
"Makanan yang dijajakan di sekolah harus bersih dan karena makanan yang dijual di kantin menjadi makanan sehari-hari siswa selama berada di sekolah,"katanya.
Salah satu narasumber, Barita Siregar menyebutkan kecerdasan anak sangat dipengaruhi oleh faktor asupan makanan mulai dari bayi.
Oleh karena itu, katanya, selain memberi.makanan sehat sejak bayi seperti ASI ekslusif, para ibu harus memperhatikan makanan yang dikonsumsi di luar rumah seperti di sekolah.
"Peran guru dan pedagang juga penting untuk menyehatkan anak – anak sekolah antara lain dengan ikut membantu menjaga dan mendukung makanan yang dijual di sekitar sekolah," katanya.
Kepala Sekolah SDN 165717 Sarwono.mengapresiasi langkah PT NPK - Asian Agri yang peduli dengan jajanan di sekolah.
"Program - program yang dilakukan Asian Agri Group termasuk yang dilakukan Tanoto Foundation dengan mengikutkan para guru training tentang Managemen Berbasis Sekolah atau MBS sangat membantu," katanya.
Dengan adanya kantin dan penyuluhan makanan sehat, maka murid, guru,sekolah dan pedagang sama-sama terbantu.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018