Tanjungbalai, (Antaranews Sumut) - Hari pertama pelaksanaan Ujian Nasional tahun ajaran 2017/2018 tingkat SMP sederajat di Kota Tanjungbalai berjalan lancar tanpa hambatan, diikuti 3749 peserta dari sekolah Negeri mau pun Swasta di daerah setempat.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungbalai Tety Juliany Siregar, Senin mengatakan, Ujian Nasional (UN) tersebut digelar dua kategori yaitu Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) digelar di 15 SMP dan 1 MTS Negeri, serta Ujian Nasional Kertas Pensil (UNKP) dilaksanakan di 12 SMP dan MTs Swasta.
"Hari pertama pelaksanan UNBK berjalan lancar tanpa hambatan. Demikian juga kita berharap pelaksanaan UNKP terlaksana dengan baik," ujanya.
Tety melanjutkan, sebanyak 3749 peserta UN tersebut terdiri dari 1849 laki-laki dan 1900 perempuan berasal dari 14 SMP Negeri,1 MTs Negri, serta 17 SMP dan MTs Swasta di Kota Tanjungbalai.
"Untuk pengawasan dilakukan sistym silang antarsekolah yang berdekatan, misalnya guru dari sekolah A menjadi pengawas di sekolah B, demikian sebaliknya," katanya.
Sesuai catatan, UNBK dan UNKP digelar 23 hingga 26 April 2018. Sedangkan ujian susulan akan dilaksanakan 8 hingga 9 Mei 2018.
Dinas Pendidikan sendiri berkeyakinan peserta tersebut mampu mengikuti UN karena selama ini telah mengikuti les tambahan serta Try Out atau uji coba pelaksanaan UNBK mau pun UNKP.***4*** (KR-YWK)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungbalai Tety Juliany Siregar, Senin mengatakan, Ujian Nasional (UN) tersebut digelar dua kategori yaitu Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) digelar di 15 SMP dan 1 MTS Negeri, serta Ujian Nasional Kertas Pensil (UNKP) dilaksanakan di 12 SMP dan MTs Swasta.
"Hari pertama pelaksanan UNBK berjalan lancar tanpa hambatan. Demikian juga kita berharap pelaksanaan UNKP terlaksana dengan baik," ujanya.
Tety melanjutkan, sebanyak 3749 peserta UN tersebut terdiri dari 1849 laki-laki dan 1900 perempuan berasal dari 14 SMP Negeri,1 MTs Negri, serta 17 SMP dan MTs Swasta di Kota Tanjungbalai.
"Untuk pengawasan dilakukan sistym silang antarsekolah yang berdekatan, misalnya guru dari sekolah A menjadi pengawas di sekolah B, demikian sebaliknya," katanya.
Sesuai catatan, UNBK dan UNKP digelar 23 hingga 26 April 2018. Sedangkan ujian susulan akan dilaksanakan 8 hingga 9 Mei 2018.
Dinas Pendidikan sendiri berkeyakinan peserta tersebut mampu mengikuti UN karena selama ini telah mengikuti les tambahan serta Try Out atau uji coba pelaksanaan UNBK mau pun UNKP.***4*** (KR-YWK)
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018