Padang, (Antaranews Sumut) - Pemerintah Kota Padang, Sumatera Barat, menyediakan bus gratis bagi wisatawan untuk berkeliling lokasi wisata sebagai upaya memperkuat promosi sektor tersebut.
"Bus ini hanya beroperasi pada Sabtu, Minggu dan hari libur dan gratis dinaiki semua warga dan wisatawan, akhir bulan ini diluncurkan" kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Padang Medi Iswandi di Padang, Senin.
Dia menyebutkan bus ini terdapat satu unit yang memiliki jadwal berputar pada rute tertentu.
Dalam hal ini bus wisata akan beroperasi sejak pukul 09.06 WIB dan berakhir pada pukul 18.08 WIB dengan melalui sembilan lokasi keberangkatan dengan lima kali perputaran setiap hari.
Setiap putarannya, sembilan lokasi itu mulai dari Lapau Panjang Cimpago Pantai Padang ke Tugu Gempa depan Museum Adityawarman ke Klenteng kemudian ke Simpang Nipah selanjutnya ke Gunung Padang.
Dari Gunung Padang kemudian ke Pantai Aia Manih melalui Bukit Gado-Gado dan melalui jalur yang sama kembali ke Gunung Padang melalui jembatan Siti Nurbaya.
Kemudian terus menuju ke Pantai Padang lewat Pujasera dan hingga Masjid Raya Sumbar dan rute terakhir dari Masjid Raya Sumbar menuju kembali ke LPC Pantai dan masuk ke putaran selanjutnya.
"Rata-rata satu kali putaran membutuhkan waktu satu setengah jam, " kata dia.
Dalam hal ini warga tinggal melihat jadwal keberangkatan bus dan dapat memilih lokasi keberangkatan.
"Banyak hal yang ditawarkan dalam perjalanan busa gratis tersebut dan uji coba telah dilaksanakan, " ujarnya.
Dalam hal ini wisatawan dapat bepergian dari satu tempat ke tempat lain menggunakan bus wisata, di samping itu dalam perjalanan akan disuguhkan beragam pemandangan objek wisata.
Seperti pantai, bangunan klenteng, Masjid Raya Sumbar, bangunan kota tua, Sungai Batang Arau, Gunung Padang, pelabuhan kecil Muaro dan jalan berliku di Bukit Gado-Gado.
Kesemua lokasi itu bagian dari Kawasan Wisata Terpadu Gunung Padang dan penyediaan transportasi ini bagian dari pengembangan kawasan tersebut.
Uji coba bus ini telah dilaksanakan pada 10 Maret 2018 lalu.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
"Bus ini hanya beroperasi pada Sabtu, Minggu dan hari libur dan gratis dinaiki semua warga dan wisatawan, akhir bulan ini diluncurkan" kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Padang Medi Iswandi di Padang, Senin.
Dia menyebutkan bus ini terdapat satu unit yang memiliki jadwal berputar pada rute tertentu.
Dalam hal ini bus wisata akan beroperasi sejak pukul 09.06 WIB dan berakhir pada pukul 18.08 WIB dengan melalui sembilan lokasi keberangkatan dengan lima kali perputaran setiap hari.
Setiap putarannya, sembilan lokasi itu mulai dari Lapau Panjang Cimpago Pantai Padang ke Tugu Gempa depan Museum Adityawarman ke Klenteng kemudian ke Simpang Nipah selanjutnya ke Gunung Padang.
Dari Gunung Padang kemudian ke Pantai Aia Manih melalui Bukit Gado-Gado dan melalui jalur yang sama kembali ke Gunung Padang melalui jembatan Siti Nurbaya.
Kemudian terus menuju ke Pantai Padang lewat Pujasera dan hingga Masjid Raya Sumbar dan rute terakhir dari Masjid Raya Sumbar menuju kembali ke LPC Pantai dan masuk ke putaran selanjutnya.
"Rata-rata satu kali putaran membutuhkan waktu satu setengah jam, " kata dia.
Dalam hal ini warga tinggal melihat jadwal keberangkatan bus dan dapat memilih lokasi keberangkatan.
"Banyak hal yang ditawarkan dalam perjalanan busa gratis tersebut dan uji coba telah dilaksanakan, " ujarnya.
Dalam hal ini wisatawan dapat bepergian dari satu tempat ke tempat lain menggunakan bus wisata, di samping itu dalam perjalanan akan disuguhkan beragam pemandangan objek wisata.
Seperti pantai, bangunan klenteng, Masjid Raya Sumbar, bangunan kota tua, Sungai Batang Arau, Gunung Padang, pelabuhan kecil Muaro dan jalan berliku di Bukit Gado-Gado.
Kesemua lokasi itu bagian dari Kawasan Wisata Terpadu Gunung Padang dan penyediaan transportasi ini bagian dari pengembangan kawasan tersebut.
Uji coba bus ini telah dilaksanakan pada 10 Maret 2018 lalu.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018