Seirampah, (Antaranews Sumut) - Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, berupaya meningkatkan pemahaman seluruh aparatur sipil negara dalam implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) di masing-masing organisasi perangkat daerah.
"Kami telah menggelar pelatihan implementasi aplikasi e-SAKIP. Itu kami lakukan dalam upaya meningkatkan indikator kinerja utama aparat pemerintah daerah," kata Bupati Serdang Bedagai Soekirman di Seirampah, Senin.
Ia mengatakan ketika berkunjung ke Kemenpan-RB beberapa waktu yang lalu, ada tiga hal yang harus dilaksanakan Pemkab Serdang Bedagai agar kualitas SAKIP meningkat dari B menjadi BB.
Baca juga: Sergai upayakan peningkatan akreditasi puskesmas
Di antaranya adalah dengan penggunaan aplikasi IT dalam implementasi SAKIP, melakukan Penyusunan Cascading (pembagian) kinerja pada level OPD, dan penerapan manajemen kinerja pada OPD.
"Selain pendelegasian, kami sangat membutuhkan konsentrasi dalam hal pencapaian target kinerja masing-masing organisai perangkat daerah," katanya.
Baca juga: Aparatur Sergai pakai baju adat Melayu
Ia mengatakan Menpan RB juga mengingatkan kepada semua daerah pada level B, terdapat in-efesiensi anggaran sebesar 30 persen, artinya ada 30 persen anggaran yang tidak membawa dampak terhadap tujuan yang ingin diraih oleh Kabupaten.
Untuk itu ia mengingatkan untuk mencapai target SAKIP pada nilai BB, ego sektoral harus segera dihilangkan agar tujuan pencapaian kinerja dapat berjalan sesuai harapan, karena disadari bahwa keberhasilan akan sulit tanpa adanya kerja sama semua lini.
"Saya juga ingatkan kepada semua kepala OPD bahwa kita tidak punya beban terhadap politik, maka konsentrasi terhadap peningkatan kinerja agar bagaimana bisa kita meraih nilai BB atau yang lebih baik lagi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
"Kami telah menggelar pelatihan implementasi aplikasi e-SAKIP. Itu kami lakukan dalam upaya meningkatkan indikator kinerja utama aparat pemerintah daerah," kata Bupati Serdang Bedagai Soekirman di Seirampah, Senin.
Ia mengatakan ketika berkunjung ke Kemenpan-RB beberapa waktu yang lalu, ada tiga hal yang harus dilaksanakan Pemkab Serdang Bedagai agar kualitas SAKIP meningkat dari B menjadi BB.
Baca juga: Sergai upayakan peningkatan akreditasi puskesmas
Di antaranya adalah dengan penggunaan aplikasi IT dalam implementasi SAKIP, melakukan Penyusunan Cascading (pembagian) kinerja pada level OPD, dan penerapan manajemen kinerja pada OPD.
"Selain pendelegasian, kami sangat membutuhkan konsentrasi dalam hal pencapaian target kinerja masing-masing organisai perangkat daerah," katanya.
Baca juga: Aparatur Sergai pakai baju adat Melayu
Ia mengatakan Menpan RB juga mengingatkan kepada semua daerah pada level B, terdapat in-efesiensi anggaran sebesar 30 persen, artinya ada 30 persen anggaran yang tidak membawa dampak terhadap tujuan yang ingin diraih oleh Kabupaten.
Untuk itu ia mengingatkan untuk mencapai target SAKIP pada nilai BB, ego sektoral harus segera dihilangkan agar tujuan pencapaian kinerja dapat berjalan sesuai harapan, karena disadari bahwa keberhasilan akan sulit tanpa adanya kerja sama semua lini.
"Saya juga ingatkan kepada semua kepala OPD bahwa kita tidak punya beban terhadap politik, maka konsentrasi terhadap peningkatan kinerja agar bagaimana bisa kita meraih nilai BB atau yang lebih baik lagi," katanya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018