Rantauprapat (Antaranews Sumut) - Ratusan tokoh agama daerah Pantai Timur, Sumatera Utara sepakat deklarasi damai dalam mensukseskan pemilihan kepala daerah atau Pilkada, Rabu di Mapolres Labuhanbatu.

Deklarasi damai itu dihadiri Bupati Labuhanbatu Pangonal Harahap, Kapolres Labuhanbatu AKBP Frido Situmorang, MUI Labuhanbatu Labura, MUI Labusel, Kasdim 0209/LB Mayor Inf. Ertico Kholifah dan Ormas Islam daerah Labuhanbatu Raya.

Kegiatan juga dirangkai dengan penandatanganan bersama dalam spanduk putih dan pemberian 100 tangkai bunga mawar Merah-Putih kepada penguna jalan di MH. Thamrin Rantuprapat.

Dalam poin deklarasi yang dipandu Ketua MUI Labuhanbatu Darwin Husin menyampaikan secara kompak dukungan dalam mensukseskan Pilkada serentak dengan megedepankan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif.

Menjaga kerukunan beragama dan tidak terprovokasi isu suku, agama, ras dan antargolongan atau SARA yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.

Para tokoh agama Islam, Kristen, Budha dan Khonghucu di Kabupaten Labuhanbatu Utara, Labuhanbatu dan Labuhanbatu Selatan sepakat tidak terpancing informasi Hoax yang dapat merusak kerukunan umat beragama.

Mereka mendukung terlaksananya Pilkada damai di wilayah hukum Polres Labuhanbatu.

Mereka juga menyesali penyerangan terhadap tokoh agama dan mengantisipasi hal serupa yang akan terjadi di wilayah Labuhanbatu Raya.

Kapolres Labuhanbatu AKBP Frido Situmorang dalam kesempatan itu menyampaikan, seluruh elemen masyarakat jangan terpancing dengan isu sensitif menjelang tahun politik ini.

Pihaknya mengakui dalam era digital segala iniformasi dapat diperoleh dengan mudah dari segala penjuru.

Namun, informasi itu dapat disalah gunakan orang yang tidak bertanggung jawab untuk memecah kerukunan umat beragama.

Pihaknya berharap masyarakat dapat memilah informasi itu agar tidak terpancing isu sensitif yang dapat memecah persatuan dan kesatuan bangsa.

Apalagi ujar Frido, isu sensitif seperti SARA biasanya diadopsi menjelang Pilkada yang dapat menganggu keamanan dan ketertiban masyarakat.

Sehingga, pihaknya berharap masyarakat dapat menjaga kondusifitas dan mengantisipasi isu sentsitif di daerah. "Inilah tujuan kita deklarasi damai," katanya.

Pewarta: Kurnia Hamdani

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018