Medan, 31/7 (Antarasumut) – Salah satu pusat inkubator USU, Cikal USU membantu ciptakan wirausahawan dengan memberi pendampingan langsung kepada Tenant.
Tenaga Pendamping Tenant, Roni Gunawan (31), di Medan, Senin mengatakan bahwa tujuan dari Cikal yaitu untuk menciptakan wirausaha Star Up yang stabil dan bisa berkembang dengan pendampingan yang dilakukan.
Tenant/Star Up sendiri merupakan sebutan untuk UKM ataupun wirausaha yang bergabung dalam pendampingan Cikal.
Para pelaku UKM yang mendaftarkan diri menjadi anggota binaan Cikal tak dikenakan biaya, hanya saja ketika akan mendaftarkan izin usaha dan lainnya, biaya pengurusan itu ditanggung oleh si wirausahawan.
Adapun hal yang diberikan oleh Cikal terhadap Tenantnya yaitu berupa pendampingan, memfasilitasi perizinan, promosi produk baik online ataupun offline, memediasi permodalan, memediasi perkembangan produk yang membutuhkan sumber daya USU dan lainnya.
Meskipun sama-sama berada di bawah naungan USU dan bergerak dibidang pendampingan, Student Entrepreneurship Centre (SEC) dan Cipta Industri Kreatif Andalan (Cikal) memliki perbedaan yaitu disasarannya SEC melakukan pendampingan untuk mahasiswa sementara Cikal untuk alumni, civitas akademika dan juga pihak eksternal USU lainnya.
Sejauh ini sudah ada 200 UKM yang tergabung dengan Cikal, target yang harus dipenuhi oleh Cikal setiap tahunnya yaitu dengan merekrut 40 UKM, tidak semua UKM yang lulus seleksi dapat bertahan sampai akhir, ada beberapa yang terkena Drop Out dikarenakan beberapa hal.
“Ada beberapa kendala dalam pengembangan UKM ini dan kebanyakan memang berasal dari orangnya seperti ia susah diubungi ketika ditanya perkembangan usaha yang dijalani, tidak datang ke Cikal untuk melakukan konsultasi dan juga terkadang ada yang usahanya tidak jalan,†kata Roni.
Pihak yang bekerja sama dengan Cikal USU yaitu Dinas Koperasi, Kemenristek dan juga beberapa perusahaan swasta lainnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017