Padangsidimpuan, 9/5 (Antarasumut)- Dinas Kesehatan Kota Padangsidimpuan melakukan upaya dalam mengurangi penyebaran kasus DBD yang melanda masyarakat di Kota Padangsidimpuan.
Kabid Kabid Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Pemkot Padangsidimpuan Balyan Siregar, kepada Antarasumut, Selasa, Pemerintah Kota Padangsidimpuan dalam hal ini Dinas Kesehatan sudah melakukan upaya memberikan informasi kepada masyarakat Kota Padangsidimpuan dalam penanganan DBD yang menjangkit 13 masyarakat dalam kasus tersebut.
Balyan Siregar, juga menambahkan, masyarakat harus aktif untuk gotong royong, dan aktif dalam jumat bersih, tidak hanya itu saja kita juga telah melakukan abatisasi, fooging di beberapa kecamatan yang terdampak kasus DBD di Kota Padangsidimpuan.
Masyarakat juga harus sadar bahwa Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan hal terpenting dalam mengambat penyebaran penyakit seperti DBD, apa lagi baru-baru ini Kota Padangsidimpuan diterjang banjir bandang, sudah sepantasnya juga masyarakat untuk mengaktifkan gotong royong, terangnya.
Dinas Kesehatan juga telah menghimbauan kepada seluruh puskesmas harus aktif para surpelens, guna mengetahui sistem kewaspadaan dini penyebaran penyakit dalam bentuk laporan. serta harus turun kelapangan melihat kasus yang terjadi.
Upaya yang telah dilakukan seperti melakukan fooging di Kecamatan Selatan, Kecamatan Utara, Kecamatan Hutaimbaru yang menjadi titik penyebaran DBD dan rumah permukiman korban yang terkena kasus DBD di Kota Padangsidimpuan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017
Kabid Kabid Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Pemkot Padangsidimpuan Balyan Siregar, kepada Antarasumut, Selasa, Pemerintah Kota Padangsidimpuan dalam hal ini Dinas Kesehatan sudah melakukan upaya memberikan informasi kepada masyarakat Kota Padangsidimpuan dalam penanganan DBD yang menjangkit 13 masyarakat dalam kasus tersebut.
Balyan Siregar, juga menambahkan, masyarakat harus aktif untuk gotong royong, dan aktif dalam jumat bersih, tidak hanya itu saja kita juga telah melakukan abatisasi, fooging di beberapa kecamatan yang terdampak kasus DBD di Kota Padangsidimpuan.
Masyarakat juga harus sadar bahwa Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan hal terpenting dalam mengambat penyebaran penyakit seperti DBD, apa lagi baru-baru ini Kota Padangsidimpuan diterjang banjir bandang, sudah sepantasnya juga masyarakat untuk mengaktifkan gotong royong, terangnya.
Dinas Kesehatan juga telah menghimbauan kepada seluruh puskesmas harus aktif para surpelens, guna mengetahui sistem kewaspadaan dini penyebaran penyakit dalam bentuk laporan. serta harus turun kelapangan melihat kasus yang terjadi.
Upaya yang telah dilakukan seperti melakukan fooging di Kecamatan Selatan, Kecamatan Utara, Kecamatan Hutaimbaru yang menjadi titik penyebaran DBD dan rumah permukiman korban yang terkena kasus DBD di Kota Padangsidimpuan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017