Medan, 19/2 (Antara) - Sebanyak 14 pelajar asal Kota Gwangju, Korea Selatan, kembali kenegaranya setelah usai menjalani program pertukaran pelajar di Kota Medan selama sembilan hari sejak Minggu (12/2) dan akan berakhir Senin (20/2).
Pendamping pelajar asal Korea Selatan, Mrs. Chohee Yang di Medan, Minggu, mengatakan, pihaknya memberikan apresias kepada Pemerintah Kota Medan karena telah menerima mereka dengan baik selama berada di Kota Medan.
"Kami atas nama rombongan pertukaran pelajar mengucapkan terima kasih karena diberi kesempatan untuk bertukar informasi di bidang pendidikan, mengenal model dan sistem pendidikan yang ada di Kota Medan serta sistem kebudayaan lokalnya," katanya.
Kerjasama itu, kata dia, diharapkan dapat terus berjalan dengan baik di masa mendatang dan semakin mempererat hubungan kerjasama antara Kota Medan dan Gwangju sebagai Sister City yang pada tahun 2017 ini tepat 20 tahun berjalan.
Selama di Kota Medan, pelajar asal Korea Selatan tersebut melakukan kunjungan ke sejumlah sekolah di kota itu untuk saling bertukar informasi sistem dan model pendidikan bersama pelajar dan guru.
Selain itu mereka juga melakukan edukasi wisata dan kebudayan ke sejumlah objek wisata seperti Istana Maimun, Museum Rahmad Gallery, serta objek wisata budaya dan kuliner lainnya yang ada di Kota Medan.
Sementara Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin mengatakan, pihaknya bangga dengan kunjungan pelajar Korea Selatan tersebut, sebagai bagian dari peningkatan hubungan bilateral antara Indonesia dan Korea Selatan yang telah terjalin pada berbagai sektor kehidupan.
"Kunjungan ini bukan semata-mata kunjungan antar pelajar saja, tetapi juga sebagai wadah silaturahmi antar kedua kota yang bersaudara," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017
Pendamping pelajar asal Korea Selatan, Mrs. Chohee Yang di Medan, Minggu, mengatakan, pihaknya memberikan apresias kepada Pemerintah Kota Medan karena telah menerima mereka dengan baik selama berada di Kota Medan.
"Kami atas nama rombongan pertukaran pelajar mengucapkan terima kasih karena diberi kesempatan untuk bertukar informasi di bidang pendidikan, mengenal model dan sistem pendidikan yang ada di Kota Medan serta sistem kebudayaan lokalnya," katanya.
Kerjasama itu, kata dia, diharapkan dapat terus berjalan dengan baik di masa mendatang dan semakin mempererat hubungan kerjasama antara Kota Medan dan Gwangju sebagai Sister City yang pada tahun 2017 ini tepat 20 tahun berjalan.
Selama di Kota Medan, pelajar asal Korea Selatan tersebut melakukan kunjungan ke sejumlah sekolah di kota itu untuk saling bertukar informasi sistem dan model pendidikan bersama pelajar dan guru.
Selain itu mereka juga melakukan edukasi wisata dan kebudayan ke sejumlah objek wisata seperti Istana Maimun, Museum Rahmad Gallery, serta objek wisata budaya dan kuliner lainnya yang ada di Kota Medan.
Sementara Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin mengatakan, pihaknya bangga dengan kunjungan pelajar Korea Selatan tersebut, sebagai bagian dari peningkatan hubungan bilateral antara Indonesia dan Korea Selatan yang telah terjalin pada berbagai sektor kehidupan.
"Kunjungan ini bukan semata-mata kunjungan antar pelajar saja, tetapi juga sebagai wadah silaturahmi antar kedua kota yang bersaudara," katanya.
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017