Kotapinang, 23/12 (Antarasumut) - Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Kab. Labusel terus mengalami kenaikan. Jika beberapa pekan lalu harga TBS berkisar Rp1.700-an/Kg, kini naik lagi mencapai Rp2.000/Kg.

Agen pengepul TBS kelapa sawit bernama Irwansyah Hasibuan di Jln. Labuhan Lama, Kel. Kotapinang, Kec. Kotapinang, Jumat, mengatakan, mereka membeli TBS kelapa sawit dari petani setempat seharga Rp1.800-an. 

Sedangkan harga jual di Pabrik Kelapa Sawit (PKS) kata dia, berkisar Rp1.900-an hingga Rp2.000/Kg. "Saat ini harga memang sangat tinggi, bahkan ada PKS yang membeli hingga Rp2.000/Kg," katanya.

Humas PMKS PT. Nubika Jaya, Syaifullah mengakui tingginya harga TBS kelapa sawit dalam dua bulan terakhir. 

Menurutnya, harga beli TBS kelapa sawit pihak ketiga di perusahaan tersebut Rp1.930/Kg. "Setiap hari rata-rata terjadi kenaikan harga berkisar Rp10 hingga Rp30/Kg," ujarnya.

Namun, tngginya harga TBS kelapa sawit itu ternyata tidak begitu dinikmati para petani. Sebab, hasil panen mereka justru sedang mengalami penurunan drastis (trek), akibat kemarau panjang yang terjadi beberapa bulan lalu. 

"Harga memang tinggi, tapi saat ini TBS kelapa sawit sedang trek. Hasil panen berkurang hampir 50 persen dari kondisi normal. Namun lumayan juga, karena pendapatan menjadi tidak begitu terganggu," kata Rahmat Aruan, petani sawit warga Padangri, Desa Simatahari, Kec. Kotapinang.

Pewarta: Kurnia Hamdani

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016