Pandan, 6/9 (Antarasumut)- Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Tapanuli Tengah, tidak memiliki agenda khusus atau kegiatan didalam menyambut wisatawan dalam rangka libur Idul Adha. Hal itu dikatakan Kadis Pariwisata Tapteng, Safwan Pohan kepada Antara, Selasa siang.
“Kita tidak ada program dalam liburan Idul Adha ini. Karena biasanya kegiatan masyarakat selepas memotong kurban dan sholat, tidak banyak. Sedangkan untuk kegiatan pariwisata biasa saja, karena untuk objek wisata di Tapteng seperti Pantai Bosur dan Air Terjun Sihobuk dikelolah oleh BUMD. PT. Mansalar, dan sampai saat ini tidak ada laporan kegiatan yang akan mereka gelar,â€katanya.
Sementara itu pesanan kamar hotel untuk libur Idul Adha belum mengalami peningkatan. Hal itu dikarenakan posisi libur pada hari Senin.
“Jika seandainya hari libur Idul Adhajatuh pada hari Jumat, saya yakin jumlah wisatawan yang mau berlibur ke Tapteng ini akan banyak. Namun karena posisi liburnya pada hari Senin, jadi sulit untuk melanjutkan liburan, karena hari itu juga mereka wajib pulang,â€kataMenejerPIA Hotel Pandan, Dina Siagian.
Diakui wanita berparas cantik itu, pihaknya tetap mengadakan berbagai kegiatan dan layanan kepada para tamu wisatawan, seperti discound kamar, mandi September Ceria di Water Park, dan paket-paket wisata bahari.
“Yang booking kamar sudah ada, tapi belum banyak. Jadi mumpung masih ada waktu bisa langsung dibooking kamar di PIA Hotel Pandan karena ada potongan harga dengan ketentuan berlaku,â€ajaknya.
Hasil amatan selama ini, setiap musim libur pantai di Tapteng menjadi tempat liburan masyarakat. Memang masih sangat minim layanan dari Pemerintah Daerah di lokasi objek-objek wisata tersebut.
Diharapkan ada keseriusan pemerintah untuk mengelolah dan menyediakan fasilitas di objek-objek wisata yang ada di Tapteng.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016
“Kita tidak ada program dalam liburan Idul Adha ini. Karena biasanya kegiatan masyarakat selepas memotong kurban dan sholat, tidak banyak. Sedangkan untuk kegiatan pariwisata biasa saja, karena untuk objek wisata di Tapteng seperti Pantai Bosur dan Air Terjun Sihobuk dikelolah oleh BUMD. PT. Mansalar, dan sampai saat ini tidak ada laporan kegiatan yang akan mereka gelar,â€katanya.
Sementara itu pesanan kamar hotel untuk libur Idul Adha belum mengalami peningkatan. Hal itu dikarenakan posisi libur pada hari Senin.
“Jika seandainya hari libur Idul Adhajatuh pada hari Jumat, saya yakin jumlah wisatawan yang mau berlibur ke Tapteng ini akan banyak. Namun karena posisi liburnya pada hari Senin, jadi sulit untuk melanjutkan liburan, karena hari itu juga mereka wajib pulang,â€kataMenejerPIA Hotel Pandan, Dina Siagian.
Diakui wanita berparas cantik itu, pihaknya tetap mengadakan berbagai kegiatan dan layanan kepada para tamu wisatawan, seperti discound kamar, mandi September Ceria di Water Park, dan paket-paket wisata bahari.
“Yang booking kamar sudah ada, tapi belum banyak. Jadi mumpung masih ada waktu bisa langsung dibooking kamar di PIA Hotel Pandan karena ada potongan harga dengan ketentuan berlaku,â€ajaknya.
Hasil amatan selama ini, setiap musim libur pantai di Tapteng menjadi tempat liburan masyarakat. Memang masih sangat minim layanan dari Pemerintah Daerah di lokasi objek-objek wisata tersebut.
Diharapkan ada keseriusan pemerintah untuk mengelolah dan menyediakan fasilitas di objek-objek wisata yang ada di Tapteng.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016