Gunungsitoli, 19/8 (Antarasumut)-Pada kunjungan kerja perdananya di Kepulauan Nias, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menginap di Kepulauan Nias.
Presiden Jokowi dan Ibu Negara Ny.Iriana yang didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri BUMN Rini Sumarno, Menkumham Yassona H Laoli, anggota DPD RI Parlindungan Purba, anggota DPR RI Maruarar Sirait, Marinus Gea, Gubernur Sumatera Utara H.T Erry Nuradi, Kapolda Sumut Irjen Pol Budi Winarso dan Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Lodewyk Pusung tiba di Bandara Binaka Gunungsitoli, Jumat sekitar pukul 11.37 wib.
Setelah beristirahat kurang lebih setengah jam, Jokowi dan rombongan meninggalkan bandara Binaka Gunungsitoli, Desa Binaka, Kota Gunungsitoli menuju Mesjid Jami Ilir yang terletak di Kelurahan Ilir, Kota Gunungsitoli untuk Sholat Jumat.
Usai Sholat Jumat di Mesjid Jami Ilir, Presiden RI Jokowi melakukan pertemuan dengan seluruh pimpinan daerah, Ketua DPRD dan Forkopimda se Kepulauan Nias di Pendopo, rumah Bupati Nias yangterletak di Jalan Soekarno, Kelurahan Pasar, Kota Gunungsitoli.
Pada pertemuan di pendopo rumah Bupati Nias, Presiden Jokowi dan Ny.Hj.Iriana Jokowi disambut secara adat Nias, dan pada pertemuan tersebut Kepala Daerah se kepulauan Nias yang diwakili Bupati Nias Drs.Sokhiatulo Laoli, MM memaparkan sekelumit tentang Kepulauan Nias dan harapan pembangunan ke depan.
Pada pertemuan tersebut, Presiden Jokowi berjanji bahwa pada tahun 2018, Bandara Binaka Gunungsitoli akan diperpanjang menjadi 2.800 meter. Selain itu Jokowi akan menambah daya listrik di Pulau Nais, dimana daya saat ini 27 MW dan saat ini sedang dibangun PLTGB berdaya 25 mw, pada tahun 2017 akan ditambah lagi sebesar 26 MW.
Mengenai jalan lingkar nias (ring road) yang masih tertinggal 45 km, Presiden Jokowi berjanji pembangunannya akan dilanjutkan pada tahun 2017, sedangkan mengenai moratorium, Presiden RI masih bertahan dan belum ada lagi pemekaran.
Setelah melakukan pertemuan di pendopo rumah Bupati Nias, Presiden Jokowi temu ramah dengan masyarakat di belakang komplek Pasar Beringin, Jalan Sudirman, Kelurahan Pasar, Kota Gunungsitoli. Pada kunjungannya tersebut, Presiden Jokowi membagi bagikan sembako kepada masyarakat.
Kemudian Presiden Jokowi mengunjungi lokasi pembangunan PLTGB Idanoi di Desa Dahana, Kecamatan Gunungsitoli Idanoi, Kota Gunungsitoli, dan kembali ke Kota Gunungsitoli untuk beristirahat di Hotel Kaliki, Jalan Yos Sudarso, Kota Gunungsitoli.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016
Presiden Jokowi dan Ibu Negara Ny.Iriana yang didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri BUMN Rini Sumarno, Menkumham Yassona H Laoli, anggota DPD RI Parlindungan Purba, anggota DPR RI Maruarar Sirait, Marinus Gea, Gubernur Sumatera Utara H.T Erry Nuradi, Kapolda Sumut Irjen Pol Budi Winarso dan Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Lodewyk Pusung tiba di Bandara Binaka Gunungsitoli, Jumat sekitar pukul 11.37 wib.
Setelah beristirahat kurang lebih setengah jam, Jokowi dan rombongan meninggalkan bandara Binaka Gunungsitoli, Desa Binaka, Kota Gunungsitoli menuju Mesjid Jami Ilir yang terletak di Kelurahan Ilir, Kota Gunungsitoli untuk Sholat Jumat.
Usai Sholat Jumat di Mesjid Jami Ilir, Presiden RI Jokowi melakukan pertemuan dengan seluruh pimpinan daerah, Ketua DPRD dan Forkopimda se Kepulauan Nias di Pendopo, rumah Bupati Nias yangterletak di Jalan Soekarno, Kelurahan Pasar, Kota Gunungsitoli.
Pada pertemuan di pendopo rumah Bupati Nias, Presiden Jokowi dan Ny.Hj.Iriana Jokowi disambut secara adat Nias, dan pada pertemuan tersebut Kepala Daerah se kepulauan Nias yang diwakili Bupati Nias Drs.Sokhiatulo Laoli, MM memaparkan sekelumit tentang Kepulauan Nias dan harapan pembangunan ke depan.
Pada pertemuan tersebut, Presiden Jokowi berjanji bahwa pada tahun 2018, Bandara Binaka Gunungsitoli akan diperpanjang menjadi 2.800 meter. Selain itu Jokowi akan menambah daya listrik di Pulau Nais, dimana daya saat ini 27 MW dan saat ini sedang dibangun PLTGB berdaya 25 mw, pada tahun 2017 akan ditambah lagi sebesar 26 MW.
Mengenai jalan lingkar nias (ring road) yang masih tertinggal 45 km, Presiden Jokowi berjanji pembangunannya akan dilanjutkan pada tahun 2017, sedangkan mengenai moratorium, Presiden RI masih bertahan dan belum ada lagi pemekaran.
Setelah melakukan pertemuan di pendopo rumah Bupati Nias, Presiden Jokowi temu ramah dengan masyarakat di belakang komplek Pasar Beringin, Jalan Sudirman, Kelurahan Pasar, Kota Gunungsitoli. Pada kunjungannya tersebut, Presiden Jokowi membagi bagikan sembako kepada masyarakat.
Kemudian Presiden Jokowi mengunjungi lokasi pembangunan PLTGB Idanoi di Desa Dahana, Kecamatan Gunungsitoli Idanoi, Kota Gunungsitoli, dan kembali ke Kota Gunungsitoli untuk beristirahat di Hotel Kaliki, Jalan Yos Sudarso, Kota Gunungsitoli.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016