Tanjungbalai, Sumut, 28/4 (Antara) - Pemkot Tanjungbalai, Sumatera Utara, memberikan peralatan sarana pendukung Usaha Kesehatan Sekolah kepada sejumlah SMP, sebagai wujud pembinaan kepada sekolah di daerah itu.
Wali Kota Tanjungbalai Muhammad Syahrial di Tanjungbalai, Kamis, mengatakan, bantuan berupa peralatan dan obat-obatan tersebut merupakan wujud pembinan dan pengembangan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) di sekolah masing-masing.
UKS salah satu upaya strategis untuk meningkatkan kualitas manusia Indonesia melalui institusi pendidikan, tujuannya untuk memupuk kebiasaan hidup sehat dan meningkatkan derajat kesehatan peserta didik.
Cakupan UKS yaitu penurunan angka kesakitan anak sekolah, peningkatan kesehatan peserta (fisik, mental, dan sosial) agar peserta didik memiliki pengetahuan, sikap, dan keterampilan melaksanakan prinsip-prinsip hidup sehat serta berpartisipasi aktif dalam usaha peningkatan kesehatan di sekolah.
"Untuk itu, institusi terkait seperti Dinas Pendidikan, Kementerian Agama, dan Dinas Kesehatan diimbau terlibat langsung dalam membina dan mengembangkan UKS," kata Syahrial.
Kepala Bagian Sosial Setdakot Tanjungbalai M Yunan mengatakan, bantuan peralatan dan obat kepada sekolah penerima hendaknya dapat dimanfaatkan sebaik mungkin dalam upaya mengembangkan kegiatan UKS.
"Diharapkan dengan peralatan dan obat tersebut pihak sekolah bisa lebih oftimal dalam menjalankan usaha kesehatan di sekolah masing-masing," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016
Wali Kota Tanjungbalai Muhammad Syahrial di Tanjungbalai, Kamis, mengatakan, bantuan berupa peralatan dan obat-obatan tersebut merupakan wujud pembinan dan pengembangan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) di sekolah masing-masing.
UKS salah satu upaya strategis untuk meningkatkan kualitas manusia Indonesia melalui institusi pendidikan, tujuannya untuk memupuk kebiasaan hidup sehat dan meningkatkan derajat kesehatan peserta didik.
Cakupan UKS yaitu penurunan angka kesakitan anak sekolah, peningkatan kesehatan peserta (fisik, mental, dan sosial) agar peserta didik memiliki pengetahuan, sikap, dan keterampilan melaksanakan prinsip-prinsip hidup sehat serta berpartisipasi aktif dalam usaha peningkatan kesehatan di sekolah.
"Untuk itu, institusi terkait seperti Dinas Pendidikan, Kementerian Agama, dan Dinas Kesehatan diimbau terlibat langsung dalam membina dan mengembangkan UKS," kata Syahrial.
Kepala Bagian Sosial Setdakot Tanjungbalai M Yunan mengatakan, bantuan peralatan dan obat kepada sekolah penerima hendaknya dapat dimanfaatkan sebaik mungkin dalam upaya mengembangkan kegiatan UKS.
"Diharapkan dengan peralatan dan obat tersebut pihak sekolah bisa lebih oftimal dalam menjalankan usaha kesehatan di sekolah masing-masing," ujarnya.
Editor : Ribut Priadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016