Nias Utara, 21/2 (Antarasumut) - Bupati Nias Utara Drs. Edward Zega,pada arahannya menyampaikan setiap Calon Pegawai Negeri Sipil pada saat diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil wajib mengucapkan sumpah/janji.

Hal ini merupakan amanat pasal 66 ayat (1) Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Spil Negara, peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 1975 tentang sumpah/janji Pegawai Negeri Sipil dan Peraturan Pemerintah Nomor 53 tahun 2010 tentang disiplin Pegawai Negeri Sipil. 

Sumpah/janji ini merupakan ikrar dan komitmen setiap Pegawai Negeri Sipil Kepada Tuhan Yang Maha Esa dan terhadap atasan untuk menyatakan kesanggupan melakukan suatu keharusan.

Serta tidak melakukan suatu larangan berdasarakan peraturan perundang-undangan yang berlaku, dan melaksanakan tugas kedinasan yang dipercayakan kepadanya dengan penuh pengabdian, kesadaran dan tanggungjawab. 

Dengan peryataan kesanggupan ini maka setiap pegawai negeri sipil harus menerima dan menjalani dengan totalitas segalakonsekwensi profesi sebagai abdi negara dan abdi masyarakat.

Pada akhir arahan Bupati Nias Utara membacakan sebuah renungan dan motivasi untuk berbuat yang terbaik buat Nias Utara terutama kepada yang telah hadir pada saat pengambilan sumpah/janji PNS tersebut dengan ungkapan jika anda memberi seseorang seekor ikan,ia akan memakannya seketika. 

Jika anda mengajar seseorang memancing, ia akan makan selama sisa-sisa hidupnya. Jika anda memikirjan satu tahun kedepan taburlah benih. Jika anda memikirkan sepuluh tahun kedepan tanamlah sebatang pohon. 

Jika anda memikirkan seratus tahun kedepan, didiklah masyarakat. Dengan menabur benih, anda akan menuai banyak. Dengan menanam sebatang pohon buah, anda akan memetik sepuluh kali lipat.

Dengan mendidik masyarakat anda akan memanen seratus kali lipat. Artinya jika ingin menuai banyak, taburannya pun harus sesuai dengan tuaian yang ingi kita dapat. 

Tidak mungkin kita hanya menanam sebatang pohon kelapa, tetapi mengharapkan hasil sehektar pohon kelapa...? Sayangnya kita mempunyai pola pikir yang demikian, ingin bekerja sedikit tapi mengharapkan banyak. 

Ingin mengalami resiko kecil tapi mendapatkan untung besar. Ingin memberi sedikit tapi menerima banyak. Hal ini tentu tidak mungkin terjadi. 

Tidak ada sesuatu yang berharga yang datang dengan mudah, usaha setengah-tengah tidak akan menghasilkan hasil apapun. Bekerja, bekerja tanpa henti dan bekerja keras adalah satu-satunya caara untuk mencapai hasil yang memuaskan. 

Setia dalam perkara kecil, karena justru hal kecil yang kita anggap sepele kadang merupakan jembatan terbaik untuk meraih keberhasilan.

Pewarta: Relis

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016