Binjai, Sumut, 18/2 (Antara) - Ribuan warga Kota Binjai menghadiri sukuran pelantikan Muhammad Idaham dan Timbas Tarigan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota periode 2016-2021 di Binjai, Kamis.

Dalam sukuran yang disertai dengan jamuan terhadap ratusan anak yatim itu, Muhammad Idaham mengatakan, pada masa kepemimpinannya untuk periode kedua itu, ia dan Timbas Tarigan tetap berkomitmen menjadi pelayan dan pekerja bagi seluruh masyarakat Kota Binjai.

"Perlu saya tekankan untuk menjadi pemahaman kita bersama, bahwa kebersamaan kita saat ini bukanlah kebersamaan yang bertema politik, karena dinamika politik sudah kita lewati dengan baik, melalui pilkada Kota Binjai tahun 2015," katanya.

Ia menyampaikan ucapa terima kasih atas kepercayaan dan amanah dari warga Kota Binjai yang akan dijaga dan dipertanggungjawabkan.

"Bukan hanya kepada masyarakat dan di depan hukum, akan tetapi juga kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena kami sudah disumpah untuk itu," katanya.

Menurut dia, dalam konsep kepemimpinannya, membangun kota bukan hanya dalam artian pembangunan fisik, akan tetapi yang paling utama adalah membangun sumber daya manusianya, karena pada hakekatnya manusia adalah objek dan subjek pembangunan.

"Harapan kami sebagaimana dengan visi dan misi yang telah kami susun untuk tahun 2016-2021 yaitu terwujudnya kota cerdas yang layak huni, berdaya saing, dan berwawasan lingkungan menuju Binjai yang sejahtera," ujarnya.

Didampingi Timbas Tarigan, Idaham berharap pola pemerintahan yang dijalankan tidak menyebabkan adanya jarak dengan masyarakat.

Ketua DPRD Binjai Zainuddin Purba mengatakan, pihaknya sangat meyakini jika pasangan Idaham-Timbas akan terpilih kembali untuk memimpin pembangunan di daerah untuk periode kedua.


"Saya meyakini mereka akan kembali memimpin Binjai karena mereka berdua merupakan tokoh yang sungguh-sungguh ingin membangun kota ini, baik pembangunan fisik mau pun spiritual," katanya. ***2***


(T.KR-IFZ/C/I023/I023) 18-02-2016 17:29:15

Pewarta: Imam Fauzi

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016