Panyabungan , 29/1 (Antarasumut) -  Bagas Godang Madina memiliki pemandangan alam nan indah terletak dijalan Provinsi Medan-Padang lebih kurang 5 Kilometer sebelum Pondok Pesantren yang berusia lebih Satu Abad Mustafawiyah Purba Baru.

"Pembangunan Bagas Godang saat ini dalam tahapan pekerjaan dan ini sangatlah bermanfaat bagi masyarakat Mandailing Natal pada khususnya serta akan mampu menampung 2000 pengunjung dan akan menjadi salahsatu objek wisata," kata Bupati Madina Dahlan Hasan di Panyabungan Jum’at.

Bukan maksud hati untuk mendapatkan pujian namun pertapakan lokasi Bagas Godang sebelum dihibahkan ke Pemkab Madina dibeli dari hasil penjualan kerajinan tangan yang berbahan bakukan sisa-sisa limbah kayu namun semua ini saya lakukan dengan ikhlas katanya.

Ia menambahkan nantinya Bagas Godang akan dijadikan sebagai tempat perkumpulan marga dari suku Mandailing begitu juga Minang Saiyo, Puja Kesuma dan Batak Tapanuli bagian Utara.

Bagas Godang juga dapat dijadikan tempat kegiatan latihan Tor-Tor begitu juga dengan Gordang Sambilan bahkan pernikahan baik bagi masyarakat yang ada di Mandailing serta di perantauan kata Pria separoh baya mantan Kepala Biro Perlengkapan Era Gubernur Sumut Rajainal dan Tengku Rijal Nurdin.

Selain pengunjung lokal bahkan Turis Manca Negara sekalipun dapat mengunjungi Bagas Godang ini tidak terlepas akan diperdagangkan souvenir dan masakan khas Mandailing sehingga Adat Budaya baik Tor-Tor juga Gordang Sambilan tetap dilestarikan hingga kemasa anak cucu kita jelasnya.

Hal ini sudah lama saya rencanakan berkat keihklasan serta kerjasama dengan seluruh tokoh pemangku adat begitu juga alim ulama dan masyarakat mudah-mudahan pembangunan Bagas Godang kabupaten Mandailing Natal dapat selesai dalam kurun waktu yang tidak lama kata Dahlan.

Pewarta: Oleh Mansur Lubis

Editor : Mansur Lubis


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016