Medan, 28/7 (Antara) - Partai Persatuan Pembangunan Provinsi Sumatera Utara ikut mengusung delapan pasangan calon bupat dan wali kota di delapan pemilihan kepala daerah.
Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sumut Yulizar Parlagutan Lubis di Medan, Selasa, mengatakan delapan pasangan calon itu adalah Juliadi/Muhammad Tulen untuk pilkada Kota Binjai dan Taufan Gama Simatupang/Surya untuk pilkada Kabupaten Asahan.
Kemudian, pasangan August Parlindungan Tumanggor/Abdul Kadir Angkat untuk pilkada Kabupaten Pakpak Bharat, Umar Sirait/Rahmad Wahyudi (Simalungun), HM Syarfi Hutauruk/Edi Polo Sitanggang (Kota Sibolga), dan Khairuddin Syah/Dwi Prantara (Labuhan Batu Utara).
Sebenarnya, terdapat 14 pasangan calon yang meminta PPP untuk ikut mengusung dalam pilkada yang dilaksanakan secara serentak pada 9 Desember 2015 tersebut.
Namun karena masalah administrasi pendaftaran di KPU, PPP hanya dapat mengusung delapan pasangan calon, sedangkan enam pasangan lainnya hanya bersifat mendukung.
Keenam pasangan lain yang hanya berupa dukungan adalah Abdul Rahim/Ali M Madhy untuk pilkada Kabupaten Serdang Bedagai, Syahrul M Pasaribu/Aswin Efendi Siregar (Tapanuli Selatan), Zainal Arifin Dalimunthe/Wira Abdi Dasopang (Labuhan Batu), Saparuddin Haji/Miswaruddin Daulay (Mandailing Natal), dan Wildan Aswan Tanjung/Kholil Jufri Harahap (Labuhan Batu Selatan).
Kemudian, pasangan Hamlet Sinambela/Surya Dharma (Kota Tanjung Balai), Surfenov Sirait/Parlindungan Sinaga (Pematangsiantar), dan Dzulmi Eldin/Achyar Nasution (Medan).
Meski tidak terdaftar sebagai parpol pengusung di KPU, tetapi mesin politik PPP akan bekerja secara maksimal di lapangan untuk memenangkan pasangan calon yang didukung.
"Meski tidak terdaftar, bendera Kakbah telah dikibarkan," ujar Yulizar. ***2***
(T.I023/B/I. Sulistyo/I. Sulistyo)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015
Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sumut Yulizar Parlagutan Lubis di Medan, Selasa, mengatakan delapan pasangan calon itu adalah Juliadi/Muhammad Tulen untuk pilkada Kota Binjai dan Taufan Gama Simatupang/Surya untuk pilkada Kabupaten Asahan.
Kemudian, pasangan August Parlindungan Tumanggor/Abdul Kadir Angkat untuk pilkada Kabupaten Pakpak Bharat, Umar Sirait/Rahmad Wahyudi (Simalungun), HM Syarfi Hutauruk/Edi Polo Sitanggang (Kota Sibolga), dan Khairuddin Syah/Dwi Prantara (Labuhan Batu Utara).
Sebenarnya, terdapat 14 pasangan calon yang meminta PPP untuk ikut mengusung dalam pilkada yang dilaksanakan secara serentak pada 9 Desember 2015 tersebut.
Namun karena masalah administrasi pendaftaran di KPU, PPP hanya dapat mengusung delapan pasangan calon, sedangkan enam pasangan lainnya hanya bersifat mendukung.
Keenam pasangan lain yang hanya berupa dukungan adalah Abdul Rahim/Ali M Madhy untuk pilkada Kabupaten Serdang Bedagai, Syahrul M Pasaribu/Aswin Efendi Siregar (Tapanuli Selatan), Zainal Arifin Dalimunthe/Wira Abdi Dasopang (Labuhan Batu), Saparuddin Haji/Miswaruddin Daulay (Mandailing Natal), dan Wildan Aswan Tanjung/Kholil Jufri Harahap (Labuhan Batu Selatan).
Kemudian, pasangan Hamlet Sinambela/Surya Dharma (Kota Tanjung Balai), Surfenov Sirait/Parlindungan Sinaga (Pematangsiantar), dan Dzulmi Eldin/Achyar Nasution (Medan).
Meski tidak terdaftar sebagai parpol pengusung di KPU, tetapi mesin politik PPP akan bekerja secara maksimal di lapangan untuk memenangkan pasangan calon yang didukung.
"Meski tidak terdaftar, bendera Kakbah telah dikibarkan," ujar Yulizar. ***2***
(T.I023/B/I. Sulistyo/I. Sulistyo)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015