Binjai, Sumut, 6/3 (Antara) - Pertamina Marketing Operation Region I menggelar operasi pasar elpiji tiga kilogram dengan menyediakan 2.320 tabung melalui stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di delapan titik di Kota Binjai, Sumatera Utara.
"Kita lakukan operasi pasar elpiji melalui SPBU," kata External Relations PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region I Brasto Galih Nugroho, di Binjai, Jumat.
Brasto mengatakan titik-titik operasi pasar di antaranya SPBU Jalan Tengku Amir Hamzah Jati Utomo, Kecamatan Binjai Utara, dengan menyediakan 280 tabung gas. Kantor Kelurahan Cengkeh Turi menyediakan 280 tabung, SPBU Jalan Diponegoro Rambung, Kecamatan Binjai Selatan, menyediakan 280 tabung, dan Kantor Kelurahan Binjai Estate menyediakan 280 tabung.
Selain itu Kantor Kelurahan Binjai Estate 280 tabung, SPBU KM 18 Jalan Soekarno Hatta Sumber Karya Kecamatan Binjai Timur 280 tabung, Kantor Kelurahan Sumber Mulio Rejo 280 tabung dan Kantor Kelurahan Payaroba sebanyak 360 tabung.
Operasi pasar dilakukan secara serentak untuk memastikan bahwa stok elpiji tiga kilogram cukup untuk memenuhi tingkat permintaan masyarakat.
"Untuk selanjutnya kami akan terus lakukan evaluasi berdasarkan kondisi ril di masyarakat berdasarkan realisasi dari operasi pasar ini. Yang terpenting adalah agar masyarakat pengguna bisa memperoleh gas tiga kilogram bersubsidi dengan mudah dan harga normal," ujarnya.
Ia meminta masyarakat jika menemukan hal-hal yang mencurigakan terkait penimbunan ataupun penyimpangan lain yang melanggar hukum, bisa langsung melaporkan kepada pihak yang berwajib.
Sementara itu Asisten Perekonomian Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Kota Binjai Hamdani Hasibuan mengatakan operasi pasar yang dilakukan Pertamina dan Pemko Binjai untuk mengatasi kelangkaan elpiji.
Selain itu juga sekarang sedang dibuat program dimana semua SPBU yang ada di Kota Binjai setiap harinya akan diberikan masing-masing 50 tabung elpiji tiga kg untuk di jual ke masyarakat.
"Kita akan buat kartu kendalinya, jadi yang berhak mendapatkan elpiji bersubsidi tiga kg hanyalah masyarakat yang memiliki kartu kendali saja," katanya.
Pemkot juga sedang melakukan pendataan bagi keluarga yang berhak menerima elpiji tiga kg dan juga bagi usaha mikro yang diperkenankan untuk memakai elpiji tiga kg. ***1***
(T.KR-IFZ/B/R. Malaha/R. Malaha) 06-03-2015
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015
"Kita lakukan operasi pasar elpiji melalui SPBU," kata External Relations PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region I Brasto Galih Nugroho, di Binjai, Jumat.
Brasto mengatakan titik-titik operasi pasar di antaranya SPBU Jalan Tengku Amir Hamzah Jati Utomo, Kecamatan Binjai Utara, dengan menyediakan 280 tabung gas. Kantor Kelurahan Cengkeh Turi menyediakan 280 tabung, SPBU Jalan Diponegoro Rambung, Kecamatan Binjai Selatan, menyediakan 280 tabung, dan Kantor Kelurahan Binjai Estate menyediakan 280 tabung.
Selain itu Kantor Kelurahan Binjai Estate 280 tabung, SPBU KM 18 Jalan Soekarno Hatta Sumber Karya Kecamatan Binjai Timur 280 tabung, Kantor Kelurahan Sumber Mulio Rejo 280 tabung dan Kantor Kelurahan Payaroba sebanyak 360 tabung.
Operasi pasar dilakukan secara serentak untuk memastikan bahwa stok elpiji tiga kilogram cukup untuk memenuhi tingkat permintaan masyarakat.
"Untuk selanjutnya kami akan terus lakukan evaluasi berdasarkan kondisi ril di masyarakat berdasarkan realisasi dari operasi pasar ini. Yang terpenting adalah agar masyarakat pengguna bisa memperoleh gas tiga kilogram bersubsidi dengan mudah dan harga normal," ujarnya.
Ia meminta masyarakat jika menemukan hal-hal yang mencurigakan terkait penimbunan ataupun penyimpangan lain yang melanggar hukum, bisa langsung melaporkan kepada pihak yang berwajib.
Sementara itu Asisten Perekonomian Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Kota Binjai Hamdani Hasibuan mengatakan operasi pasar yang dilakukan Pertamina dan Pemko Binjai untuk mengatasi kelangkaan elpiji.
Selain itu juga sekarang sedang dibuat program dimana semua SPBU yang ada di Kota Binjai setiap harinya akan diberikan masing-masing 50 tabung elpiji tiga kg untuk di jual ke masyarakat.
"Kita akan buat kartu kendalinya, jadi yang berhak mendapatkan elpiji bersubsidi tiga kg hanyalah masyarakat yang memiliki kartu kendali saja," katanya.
Pemkot juga sedang melakukan pendataan bagi keluarga yang berhak menerima elpiji tiga kg dan juga bagi usaha mikro yang diperkenankan untuk memakai elpiji tiga kg. ***1***
(T.KR-IFZ/B/R. Malaha/R. Malaha) 06-03-2015
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015