Medan, (Antara) - Gedung swalayan Indomaret yang berlokasi di Jalan Raya Menteng, Kecamatan Medan Denai habis terbakar, Minggu, sekitar pukul 09.00 WIB, tidak ada korban jiwa pada peristiwa tersebut dan kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Kanit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu Agus Soebarnapraja ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa kebakaran tersebut.
Petugas Polsek Medan Area, menurut dia, telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan indentifikasi.
"Kasus kebakaran yang terjadi di Indomaret masih dalam proses penyelidikan oleh Polisi," ucap Agus.
Dia mengatakan, dugaan sementara, asal api menurut keterangan saksi, dari korsleting (arus pendek) listrik yang ada di gudang toko.
"Kita masih terus melakukan penyelidikan dan kasus kebakaran tersebut perlu diperiksakan dulu oleh tim forensik dari Labfor Polda Sumut," kata Kanit Reskrim.
Saat terjadinya kebakaran tersebut, barang-barang yang berada di mini market tidak dapat diselamatkan.
Namun, salah seorang karyawan Indomaret dan berkat perjuangannya berhasil menyelamatkan uang didalam brangkas sebesar Rp14 juta.
Informasi diperoleh menyebutkan, saat terjadinya kebakaran itu, kobaran api kelihatan sangat cepat membesar dan menghanguskan seluruh ruangan, bahkan barang dagangan Indomaret tersebut.
Sebanyak 10 unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkot Medan telah dikerahkan untuk memadamkan si jago merah tersebut. Dalam waktu dua jam, api baru bisa dijinakkan.
Seorang karyawan Indomaret, Rahmad (19) mengatakan, saat terjadinya kebakaran tersebut, suara sambaran api itu, berasal dari dalam gudang swalayan.
"Kobaran api yang cukup besar itu, dan sempat terdengar suara ledakan," ucap Rahmad. ***3***
(T.M034/B/F.C. Kuen/F.C. Kuen) 07-09-2014 22:23:21
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014
Kanit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu Agus Soebarnapraja ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa kebakaran tersebut.
Petugas Polsek Medan Area, menurut dia, telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan indentifikasi.
"Kasus kebakaran yang terjadi di Indomaret masih dalam proses penyelidikan oleh Polisi," ucap Agus.
Dia mengatakan, dugaan sementara, asal api menurut keterangan saksi, dari korsleting (arus pendek) listrik yang ada di gudang toko.
"Kita masih terus melakukan penyelidikan dan kasus kebakaran tersebut perlu diperiksakan dulu oleh tim forensik dari Labfor Polda Sumut," kata Kanit Reskrim.
Saat terjadinya kebakaran tersebut, barang-barang yang berada di mini market tidak dapat diselamatkan.
Namun, salah seorang karyawan Indomaret dan berkat perjuangannya berhasil menyelamatkan uang didalam brangkas sebesar Rp14 juta.
Informasi diperoleh menyebutkan, saat terjadinya kebakaran itu, kobaran api kelihatan sangat cepat membesar dan menghanguskan seluruh ruangan, bahkan barang dagangan Indomaret tersebut.
Sebanyak 10 unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkot Medan telah dikerahkan untuk memadamkan si jago merah tersebut. Dalam waktu dua jam, api baru bisa dijinakkan.
Seorang karyawan Indomaret, Rahmad (19) mengatakan, saat terjadinya kebakaran tersebut, suara sambaran api itu, berasal dari dalam gudang swalayan.
"Kobaran api yang cukup besar itu, dan sempat terdengar suara ledakan," ucap Rahmad. ***3***
(T.M034/B/F.C. Kuen/F.C. Kuen) 07-09-2014 22:23:21
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014