Oleh Juraidi



Medan, 23/4 (Antara) - Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan (Unimed) akan melakukan pendampingan terhadap pelaku industri kreatif dan usaha mikro kecil dan menengah Kota Medan agar dapat lebih maju dan berkembang.

Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan, Drs Kustoro Budiarto di Medan, Rabu, mengatakan, sebagai lembaga pendidikan yang ingin membantu masalah-masalah sosial di tengah masyarakat, pihaknya ingin memberikan pendampingan terhadap ekonomi kreatif dan UMKM di Kota Medan agar lebih maju dan berkembang.

Karena keinginan tersebut juga sesuai dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni pengajaran, penelitian dan pengabdian.

"Untuk itulah kami datang minta izin kepada wali kota, Jika diizinkan, kami akan mengajukan proposal ke pusat, sebab dana selama melakukan pendampingan berasal dari Dirjen Dikti," katanya saat beraudiensi dengan Plt Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin.

Didampingi dua staf pengajarnya yaitu Armin Nasution dan Zulkarnain Siregar, Kustoro menjelaskan pendampingan yang akan mereka lakukan mulai dari persiapan produksi sampai hasil produksi dipasarkan.

Artinya, mereka akan membantu para pelaku ekonomi kreatif dan UMKM untuk memasarkan produknya.

Ia mengaku saat ini pihaknya tertarik untuk melakukan pendampingan terhadap para pengerajin, dengan harapan ke depan dapat menjadi andalan di Kota Medan.

Dia pun yakin ekonomi kreatif yang ada saat ini bisa disandingkan dengan sektor pariwisata, terutama menyangkut masalah kuliner.

"Unimed juga mempunyai fakultas jurusan Tata Boga. Tentunya ini bisa mewarnai kuliner yang ada di Kota Medan," katanya.

Plt Wali Kota Medan Dzulmi Eldin langsung menyetujui tawaran yang diajukan tersebut, apalagi adalah untuk melakukan pendampingan guna memajukan industri kreatif dan UMKM di Kota Medan.

"Saya setuju dan mengizinkan dilakukannya pendampingan terhadap pelaku industri kreatif dan UMKM," katanya.

Mantan Sekda Kota Medan ini selanjutnya mengarahkan sebelum melakukan pendampingan berkoordinasi dengan Ekbang dan Dinas Koperasi dan UMKM Kota Medan, sehingga tahu industri kreatif maupun UMKM mana saja yang perlu mendapatkan pendampingan agar dapat lebih maju dan berkembang lagi.

"Kita sangat menyambut baik tawaran pendampingan ini. Tentunya ini sangat membantu untuk memajukan industri kreatif dan UMKM di Kota Medan. Selama ini kita melihat mereka kesulitan dalam memasarkan hasil-hasil produknya. Padahal hasil produksi mereka cukup baik dan mampu bersaing dengan produk-produk dari luar," katanya. (KR-JRD)

Pewarta: Juraidi

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014