Binjai, 6/12 (Antara) - Pemerintah Kota (Pemkot) Binjai, akan memberlakukan lalu lintas satu arah, terutama pada lalu lintas yang padat di jalan Sudirman mulai 10 Desember 2013 sebagai upaya mengatasi kemacetan lalu lintas.
"Sistim satu arah lalu lintas di Jalan Sudirman segera akan diberlakukan," kata kepala Dinas Perhubungan Kota Binjai Fadlan di Binjai, Jumat.
Ia menjelaskan, pemberlakukan lalu lintas sistem satu arah di jalan Sudirman, pihaknya sudah melakukan berbagai persiapan termasuk sosialisasi dan imbauan kepada masyarakat pengguna jalan.
Dengan berlakunya sistem satu arah, lanjutnya, ada tiga alternatif jalur masuk menuju jalan Sudirman yakni pertama dari Jalan Sutomo, Jalan Imam Bonjol, Jalan Sultan Hasanuddin, Jalan Sudirman dan Jalan Sutomo.
Alternatif kedua mulai dari Jalan Sutomo, Jalan Imam Bonjol, Jalan Kapten Muslim, Jalan Ahmad Yani, Jalan KHA Dahlan dan Jalan Sudirman.
Sedangkan alternatif ketiga, yakni dari Jalan Sutomo, Jalan Imam Bonjol, Jalan HOS Cokroaminoto, Jalan Ahmad Yani, Jalan KHA Dahlan dan Jalan Sudirman.
Sementara untuk jalur keluar dari Jalan Sudirman, Jalan Sutomo, atau dari Jalan Sudirman menuju Jalan Wahidin Baru, Jalan Wahid Hasyim, Jalan Husni Thamrin, Jalan Dewi Sartika, Jalan Sudirman menuju Jalan Sutomo.
Untuk kelancaran dan ketertiban lalu lintas, di beberapa titik lokasi tersebut akan didirikan lampu pengatur lalu lintas.
Fadlan menambahkan, dengan berlakunya sistem satu arah maka parkir berada di sisi kanan jalur satu arah.
"Untuk parkir kendaraan roda dua setiap 50 meter dan sudut parkir untuk mobil 60 derajat," katanya.
Untuk sisi sebelah kiri jalur satu arah adalah kawasan bebas parkir.
Diakuinya, dengan berlakunya sistem satu arah, maka arus lalu lintas di Jalan Imam Bonjol menjadi lebih padat.
Oleh karena itu, Fadlan mengimbau agar warga di sepanjang jalan tersebut tidak lagi menggunakan badan jalan untuk lokasi pesta.
Sistem satu arah akan diujicoba selama satu bulan dan untuk mendukung pelaksanaannya para petugas akan siaga di pos penjagaan dan pengamanan lalu lintas di sejumlah titik lokasi tersebut. (KR-IFZ)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013
"Sistim satu arah lalu lintas di Jalan Sudirman segera akan diberlakukan," kata kepala Dinas Perhubungan Kota Binjai Fadlan di Binjai, Jumat.
Ia menjelaskan, pemberlakukan lalu lintas sistem satu arah di jalan Sudirman, pihaknya sudah melakukan berbagai persiapan termasuk sosialisasi dan imbauan kepada masyarakat pengguna jalan.
Dengan berlakunya sistem satu arah, lanjutnya, ada tiga alternatif jalur masuk menuju jalan Sudirman yakni pertama dari Jalan Sutomo, Jalan Imam Bonjol, Jalan Sultan Hasanuddin, Jalan Sudirman dan Jalan Sutomo.
Alternatif kedua mulai dari Jalan Sutomo, Jalan Imam Bonjol, Jalan Kapten Muslim, Jalan Ahmad Yani, Jalan KHA Dahlan dan Jalan Sudirman.
Sedangkan alternatif ketiga, yakni dari Jalan Sutomo, Jalan Imam Bonjol, Jalan HOS Cokroaminoto, Jalan Ahmad Yani, Jalan KHA Dahlan dan Jalan Sudirman.
Sementara untuk jalur keluar dari Jalan Sudirman, Jalan Sutomo, atau dari Jalan Sudirman menuju Jalan Wahidin Baru, Jalan Wahid Hasyim, Jalan Husni Thamrin, Jalan Dewi Sartika, Jalan Sudirman menuju Jalan Sutomo.
Untuk kelancaran dan ketertiban lalu lintas, di beberapa titik lokasi tersebut akan didirikan lampu pengatur lalu lintas.
Fadlan menambahkan, dengan berlakunya sistem satu arah maka parkir berada di sisi kanan jalur satu arah.
"Untuk parkir kendaraan roda dua setiap 50 meter dan sudut parkir untuk mobil 60 derajat," katanya.
Untuk sisi sebelah kiri jalur satu arah adalah kawasan bebas parkir.
Diakuinya, dengan berlakunya sistem satu arah, maka arus lalu lintas di Jalan Imam Bonjol menjadi lebih padat.
Oleh karena itu, Fadlan mengimbau agar warga di sepanjang jalan tersebut tidak lagi menggunakan badan jalan untuk lokasi pesta.
Sistem satu arah akan diujicoba selama satu bulan dan untuk mendukung pelaksanaannya para petugas akan siaga di pos penjagaan dan pengamanan lalu lintas di sejumlah titik lokasi tersebut. (KR-IFZ)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013