Langkat (ANTARA) - Bupati Langkat Syah Afandin resmikan Desa Digital Teluk Bakung sekaligus menutup rangkaian Safari Ramadhan 1446 Hijriah, berlangsung di Yayasan Al-Umara MIS Rantau Panjang, Desa Teluk Bakung, Kecamatan Tanjung Pura.
Kadis Kominfo Langkat Wahyudiarto menyampaikan di Stabat, Selasa.
Peluncuran Desa Digital Teluk Bakung sejalan dengan Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), yang bertujuan meningkatkan efektivitas dan efisiensi layanan pemerintahan berbasis digital. Dalam kesempatan itu, Bupati Langkat mengapresiasi penggunaan aplikasi Srikandi yang telah diterapkan oleh Pemerintah Desa Teluk Bakung.
"Saya menyambut baik langkah ini. Desa-desa lain harus segera mengikuti karena pemerintahan berbasis digital akan memberikan banyak manfaat dan kemudahan bagi masyarakat," ujar Syah Afandin.
Salah satu implementasi SPBE di Desa Digital Teluk Bakung adalah penerapan Tanda Tangan Elektronik (TTE) yang mempermudah warga dalam mengurus berbagai administrasi tanpa harus menunggu perangkat desa berada di tempat.
Kepala Desa Teluk Bakung Riza Ansyari menjelaskan bahwa inovasi ini sangat membantu masyarakat dalam mempercepat layanan administrasi desa.
"Ketika saya sedang berada di luar desa, ini tidak akan menjadi kendala bagi warga dalam mengurus administrasi. Terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Langkat, khususnya Kadis Kominfo dan Kadis Arsip Langkat, yang telah mendukung terwujudnya program ini," katanya.
Selain meluncurkan Desa Digital, Bupati Langkat juga secara resmi menutup Safari Ramadhan 1446 H yang telah dilaksanakan di 23 kecamatan se-Kabupaten Langkat.
"Alhamdulillah, Pemerintah Kabupaten Langkat telah memberikan bantuan pembangunan masjid dengan total Rp920 juta untuk 46 masjid di 23 kecamatan," ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Langkat Syah Afandin juga memberikan bantuan kepada anak yatim, bilal mayit, guru ngaji, imam masjid, marbot masjid dan penggali kubur.
Bupati berharap bantuan tersebut dapat memberikan manfaat bagi masyarakat serta mendukung terwujudnya visi Langkat yang religius. Dengan adanya program digitalisasi desa dan dukungan terhadap fasilitas ibadah, Pemerintah Kabupaten Langkat berkomitmen meningkatkan kualitas pelayanan publik serta kehidupan keagamaan di wilayahnya.