Tanjung Balai (ANTARA) - Wali Kota Tanjung Balai Mahyaruddin Salim yang hari ini mulai efektif menjalankan tugas paska dilantik 20 Februari 2025 dan mengikuti retreat di Magelang, menyatakan program 100 hari kerjanya akan fokus terhadap pelayanan publik yakni kebersihan dan peningkatan kualitas air bersih.
Hal itu diungkapkan Mahayaruddin Salim didampingi Wakilnya, Muhammad Fadly Abdina usai memimpin apel gabungan ASN jajaran Pemkot Tanjung Balai, Senin.
“Pelayanan publik mulai tingkatan kecamatan hingga lingkungan akan ditingkatkan. Seratus hari ke depan kami fokus terhadap masalah persampahan dan air bersih yang dikeluhkan warga," ujar Mahyaruddin didampingi Wakilnya, di Balai Kota Tanjung Balai.
Selain memaksimalkan layanan kebersihan dan meningkatkan kualitas air bersih, dengan Visi-Misi Tanjung Balai Emas, Mahyaruddin juga menyatakan bahwa meningkatkan pelayanan rumah sakit juga menjadi PR yang akan segera dibenahi.
“Terhadap layanan publik bidang kesehatan, langkah pertama adalah melakukan kajian. Kami bersama Dinas terkait dan Direktur RSUD Tengku Mansyur akan berdiskusi apa yang menjadi persoalan, kemudian mencari solusi terbaik dalam meningkatkan pelayanan," kata Mahyaruddin.
Mahyaruddin dan Fadly Abdina juga berharap seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) baik yang di bawah koordinasi langsung Sekretariat Daerah, Asisten, Staf Ahli dan OPD dapat bersinergi untuk mewujudkan Tanjung Balai yang Elok, Maju, Agamais dan Sejahtera atau "EMAS".
"Kami masih muda dan energik, tentu butuh bimbingan serta masukan. Harapannya seluruh jajaran bisa mengimbangi, bersinergi dan bekerja sama dengan kami kita mewujudkan harapan masyarakat agar menjadi kenyataan. Insha Allah di masa akan datang Tanjung Balai Emas terwujud,” kata Mahyaruddin diamani Fadly Abdina.
