Langkat (ANTARA) - Sebanyak 14 unit rumah warga masyarakat yang berada di Babussalam Desa Besilam Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat terbakar diduga akibat korsleting arus pendek listrik, kerugian mencapai satu miliar dan tidak ada korban jiwa dalam pristiwa itu.
Pristiwa kebakaran rumah yang dihuni oleh warga jompo dan warga masyarakat itu terjadi Rabu (5/6) sekitar pukul 02.45 WIB, di Dusun II Babussalam Desa Besilam Kecamatan Padang Tualang.
Dimana ada sembilan rumah jompo dan rumah warga yang terbakar diantaranya rumah Asiah Soleh (70), M Baki (40), Samsiah (60), Mursidin (50), Inang Boru (70).
Dari keterangan saksi-saksi yang diminta oleh petugas Polsek Padang Tualang seperti Wanda, M Ahir, Helmi alias Ucok menjelaskan
Dimana saat itu ketiganya melaksanakan jaga malam di seputaran madrasah Tuan Guru Besilam tiba-tiba mereka melihat percikan api dari rumah jompo, melihat api tersebut ketiganya mendobrak pintu rumah jompo dan melihat api telah membesar di atas asbes rumah jompo tersebut.
Lalu Wanda mengeluarkan para orang tua jompo yg tinggal di rumah jompo tersebut yang mana pada saat itu ada delapan orang yg sedang istirahat di rumah jompo tersebut. Setengah jam kemudian pihak pemadam kebakaran dari Dinas Damkar Langkat tiba di lokasi dan sekitar pukul 03.45 WIB, api dapat dipadamkan.
