Silaturrahim zuriat jelang seabad haul Syekh Abdul Wahab Rokan
Rabu, 29 November 2023 11:56 WIB 2827
Sejak kecil, Syekh Abdul Wahab sudah hafal al-Quran. Wahab belajar dari ayahnya dan sejumlah guru, di antaranya Tuanku Muhammad Shaleh Tambusai, Tuanku Haji Abdul Halim Tambusai, dan juga Syekh Muhammad Yusuf di Semenanjung Melayu selama dua tahun. Dari sini, Wahab menguasai ilmu bahasa Arab dan fikih.
Pada 1863, Wahab menunaikan ibadah haji ke Mekah sekaligus memperdalam ilmu-ilmu keislaman pada ulama-ulama terkemuka di Mekah, di antaranya mendalami Tarekat Naqsyabandiyah Khalidiyah dengan gurunya Syekh Sulaiman Zuhdi di Jabal Abu Qubais, Mekah.
Syekh Sulaiman Zuhdi pula memberi ijazah (pegesahan) untuk mengamalkan dan menyiarkan Tarekat Naqsyabandiyah Khalidiyah di tanah kelahirannya. Syekh Sulaiman Zuhdi pula yang memberikan gelar Al-Khalidi An-Naqsyabandi di belakang nama Abdul Wahab Rokan.
Pada 1879, Syekh Abdul Wahab mendirikan perkampungan Babussalam di Langkat dari tanah yang diwakafkan Sultan Langkat, Sultan Musa al-Muazzam Syah.
Hingga hari ini, perkampungan tersebut berdiri dan dikunjungi tokoh-tokoh nasional, di antaranya Presiden Abdurrahman Wahid, Joko Widodo, Sandiaga Uno, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan.
Puncak Haul
Selain tausyiah Ustadz Abdul Somad (UAS) pada Ahad (26/11) lalu dan Silaturahim Zuriat, puncak Haul dan Seabad (1345 H – 1445 H) Syekh Abdul Wahab Rokan diisi berbagai acara di Kampung Besilam, di antaranya Festival Berjanzi, Haflah Al Quran, Qasidah, Marhaban, dan Ratib Saman.
Puncak Haul dilaksanakan pada Selasa (5/12) pukul 09.00 sampai pukul 11.00 di Madrasah Besar Besilam.
Pada tahun-tahun sebelumnya, puncak haul ini dihadiri ratusan ribu jamaah, yang berdatangan dari Jawa, Sumatera, Kalimantan, Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam.