Medan (ANTARA) - Tim penilai Kementerian Investasi/ Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyebut bahwa Kota Medan, Sumatera Utara, termasuk dalam delapan besar nomine pelayanan investasi terbaik 2022.
"Penilaian ini kita lakukan untuk mencari tiga daerah terbaik, baik tingkat kategori provinsi, kota maupun kabupaten," ucap Direktur Kerja Sama Pelaksanaan Berusaha Kementerian Investasi/BKPM, JS Meyer Siburian di Medan, Selasa.
Kehadiran pihaknya bersama tim penilai yang bakal melakukan uji petik nomine di Kota Medan guna menilai kinerja Pemerintah Kota Medan melalui OPD terkait.
Yakni Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Medan dalam penyelenggaraan kemudahan berusaha di ibu kota Provinsi Sumatera Utara ini.
"Uji petik nomine ini penilaian terakhir. Tujuannya untuk mengecek dan memastikan apakah data maupun keterangan yang telah diisi sebelumnya sesuai dengan kondisi di lapangan," terang dia.
Pihaknya juga melibatkan berbagai kementerian dan lembaga terkait, seperti Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Keuangan, organisasi pelaku usaha dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menilai.
"Hasil penilaian ini kita serahkan kepada Kementerian Keuangan, dan tidak ada sanksi. Sifatnya pembinaan agar kinerja pemerintah daerah makin baik, terutama penyelenggaraan kemudahan berusaha," tutur Meyer.
Wali Kota Medan, Bobby Nasution, menyambut baik atas uji petik nomine yang akan dilakukan, terlebih semakin membantu Pemkot Medan meningkatkan kualitas kinerja membangun usaha di daerah ini.
"Semoga bisa menghasilkan penilaian yang terbaik. Apalagi tujuan kita menghadirkan dan memberikan kemudahan bagi investor maupun pelaku usaha membangun investasi di Kota Medan," katanya.
Kota Medan masuk delapan besar pelayanan investasi terbaik
Selasa, 6 September 2022 21:29 WIB 3037