Seirampah (ANTARA) - Kelompok Wanita Tani Seroja Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, mengembangkan sayuran berbasis pekarangan sebagai salah satu upaya menjaga ketahanan pangan di tingkat desa.
Ketua Kelompok Wanita Tani (KWT) Seroja di Seirampah, Sabtu, mengatakan, program pengembangan aneka sayuran berbasis pekarangan tersebut dirasakan sangat besar manfaatnya bagi masyarakat.
Selain dapat mengonsumsi makanan bergizi, masyarakat tidak memikirkan lagi membeli sayuran, dan malah dapat menambah pendapatan keluarga dengan menjual hasil sayuran yang ditanam di pekarangan tersebut.
Baca juga: Pemkab Sergai harapkan petani terus berinovasi
"Saat ini kami sangat berbahagia karena dapat membantu suami menambah penghasilan di tengah pandemi COVID-19 ini. Kami terus berharap dukungan dan perhatian serta bimbingan dari pemerintah daerah agar cita-cita menjadikan masyarakat makmur menuju desa yang maju dapat segera terwujud," katanya.
Sebelumnya Bupati Serdang Bedagai, Soekirman, mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi program yang digagas kelompok wanita tani tersebut.
Karena program itu juga dinilai sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat dalam mendukung program ketahanan pangan, yang tentunya juga sangat bermanfaat bagi peningkatan perekonomian keluarga.
Terkait dengan pemasaran hasil tanaman, ia mengatakan saat ini dunia sudah berubah, di mana siapa saja dapat berjualan melalui gadget yang dapat diakses dan dilihat oleh seluruh dunia.
"Dengan teknologi kita sudah dapat memanfaatkan media yang ada untuk mengenalkan produk yang kita jual. Artinya, siapa yang kreatif dan sigap, maka akan unggul dan terdepan," katanya.
Kelompok wanita tani di Sergai kembangkan sayuran bebasis pekarangan
Minggu, 9 Agustus 2020 2:21 WIB 1183