Medan (ANTARA) - Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL Dikti) Kemenristekdikti/Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Wilayah Wilayah I Sumatera Utara Prof Dian Armanto, Ph.D menyatakan Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) merupakan perguruan tinggi swasta yang sehat dan menjadi salah satu yang terbaik di daerah itu.
"Disebut sehat itu dapat dilihat dari dari beberapa indikator seperti yayasan punya lahan, terdaftar, rasionya baik, melaksanakan pelatihan pembelajaran berbasis Kerangka Kualifikasi Nasional (KKNI), statuta dengan baik benar. Itu ciri PTS yang sehat," katanya di Medan, Kamis.
Ia menyampaikan keyakinan bahwa UISU akan memperoleh peringkat akreditasi A. Namun, tentunya dibutuhkan kerja keras dan dukungan semua civitas akademika di
perguruan tinggi itu.
Baca juga: 21 Wakil Dekan di UISU dilantik
"Kita menunggu kerja keras rektor bersama jajarannya. Kalau orientasinya pengembangan, akreditasi A akan tercapai," katanya.
Termasuk di dalamnya, kata dia, yakni soal proses pemilihan Rektor UISU yang banyak mendapat apresiasi dari berbagai kalangan.
Baca juga: Rektor: UISU semakin dipercaya
"Pak Yanhar adalah Rektor yang sah yang diangkat oleh yayasan yang benar. Proses pemilihan rektor dari Prof Mhd. Asaad kepada Dr Yanhar Jamaluddin telah memenuhi ketentuan perundang-undangan yang berlaku, khususnya Statuta UISU," katanya.
Terkait tugas pokok dan fungsi (tupoksi)i LLDikti dalam melakukan pembinaan pada PTS, Dian Armanto membenarkan bahwa tidak hanya kepada Badan Penyelenggara UISU dalam hal ini Yayasan UISU, pihaknya telah membina banyak PTS.
Untuk Yayasan UISU, pihaknya bahkan sudah melakukan beberapa kali pertemuan.
"Kami berharap pengelolaan dilakukan dengan benar dan berorientasi kepada penegembangan. Sebagai perguruan tinggi yang tertua, kita berharap rektor dan seluruh civitas akademika UISU bekerja keras untuk memperoleh peringkat akreditasi A," demikian Dian Armanto.