Medan, (Antaranews Sumut) - Kementerian Agama menggelar program "Mengaji Indonesia" dengan tema "Kita Indonesia, Kita Berbudaya" yang akan dilaksankaan di kampus Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.
Dalam keterangan yang diterima di Medan, Selasa, Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi Kementerian Agama RI Mastuki mengatakan, kegiatan yang digelar untuk kedua kalinya tersebut akan dilaksanakan pada Rabu (11/5) malam.
Tema Kita Indonesia, Kita Berbudaya" itu diambil atas sejumlah pertimbangan, diantaranya keinginan untuk mendudukkan antara budaya dan agama yang tepat dalam konteks keagamaan.
Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Kementerian Agama Arskal Salim mengatakan, belakangan ini, mulai muncul kelompok yang berupaya menafikan khazanah budaya bangsa yang agung dengan dalih pengamanan keagamaan.
"Mereka berupaya menggeser atau menggantikan budaya Indonesia dengan budaya dari luar," katanya.
Ia mengatakan, Program Mengaji Indonesia di Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara itu akan menghadirkan tiga narasumber yakni Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudi Latif, pengasuh Pesantren Al-Fakhriyah Tangerang Habib Jundan bin Nobel bin Salim, dan Rektor UIN Sumatera Utara Prof Saidurrahman.
Selain itu, akan hadir juga Indah Nevertari, artis Medan yang memenangkan audisi Rising Star Indoneisa tahun 2014. "Selaku host, Menag Lukman Hakim akan memandu talk show bersama para narasumber," ujarnya.
Rektor UIN Sumatera Utara Prof Saidurrahman mengatakan, program Mengaji Indonesia iti dimaksudkan untuk lebih mendekatkan dan mengajak lapisan masyarakat dalam memantapkan semangat keindonesiaan dan keislamannya sehingga antara Islam dan Indonesia menyatu dalam jiwa bangsa Indonesia.
"Tidak sedikit masyarakat yang kini menghadapkan antara keislaman dan keindonesiaan sehingga sangat mengganggu dalam mewujudkan keharmonisan umat beragama di Tanah Air,* ujarnya.
Kepala Subdit Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Diktis Kementerian Agama sebagai leading sector penyelenggaraan program Mengaji Indonesia Suwendi menyatakan, program tersebut akan hadir di sejumlah perguruan tinggi keagamaan Islam di Tanah Air secara rutin.
"Ini merupakan bagian dari ikhtiar Kementerian Agama dalam mendiskusikan problem kebangsaan dan solusinya terutama dengan pendekatan sosial keagamaan sehingga masyarakat memiliki pemahaman dan pengetahuan yang baik?, ucapnya.
Ia menjelaskan, program Mengaji Indonesia atau Mengasah Jati Diri Indonesia itu merupakan salah satu program yang direkomendasikan pada Rakernas Pimpinan Kementerian Agama tahun 2018.
Program Mengaji Indonesia itu diadakan pertama kali di UIN Sunan Ampel, Surabaya pada Maret 2018 dengan menghadirkan narasumber KH Ahmad Mustofa Bisri, penyiar senior Kompas TV Rosiana Silalahi, dan Rektor UIN Sunan Ampel Surabaya Prof A`la.
Kemenag gelar "Mengaji Indonesia" di UIN Sumut
Selasa, 10 April 2018 10:55 WIB 5436