Medan, (Antaramews Sumut) - Pembangunan infrastruktur yang pesat di Sumatera seperti di Sumatera Utara mendorong penjualan otomotif khususnya kenderaan niaga produk Tata Motors.
"Sumatera menjadi salah satu pangsa pasar terbagus bagi Tata Motors dengan besaran 22 persen. Pemasaran produk Tata Motors memang masih di Jabodetabek sebesar 26 persen," ujar CV Marketing Manager Tata Motors Distribusi Indonesia (TMDI), Wilda Bachtiar di Medan, Kamis.
Ia mengatakan itu di acara workshop memasuki 5 tahun kiprah Tata Motors di Indonesia yang digelar TMDI yang merupakan Agen Pemegang Merek (APM) Tata Motors di Indonesia.
Workshop merupakan program berkelanjutan TMDI dimana sebelumnya diadakan di Tangerang, Bandung dan Lampung.
Menurut dia, bagusnya penjualan kenderaan niaga Tata Motors dampak perkembangan pesat pembangunan infrastruktur.
"Infrastruktur yang semakin bagus mendorong usaha bisnis sehingga penjualan kenderaan juga meningkat," katanya.
Dengan bagusnya infrastruktur maka pengaruh tahun politik Pilkada di 2018 maupun Pemilihan Presiden pada 2019 diperkirakan tidak berpengaruh besar pada penjualan produk Tata Motors.
"Membaiknya harga komoditas pertambangan dan perkebunan serta pertumbuhan e-commerce juga mendorong membaiknya pasar kendaraan niaga," kata Wilda.
Peluang dan potensi itu yang dilirik dan dimanfaatkan Tata Motors yang sejak 2015 fokus bermain di segmen kendaraan niaga.
"Mengacu pada asumsi seperti itu, maka penjualan produk Tata Motors tahun 2018 dan 2019 diharapkan tetap tumbuh di kisaran 15 - 20 persen secara nasional seperti di tahun 2017," katanya yang didampingi Corporate Communication Head TMDI, Kiki Fajar.
Pick up dan Truk Tata Prima series dan Tata Ultra sudah dilirik menjadi primadona baru truk tambang dan truk logistik.
Service Engineer TMDI, Adhyaksha Wahyu, menyebutkan, keunggulan produk Tata Motors antara lain banyaknya jaringan pelayanan purna jual atau 313 yang terdiri dari fasilitas 28 lokasi 35 (sales, service, spare parts), 6 titik 15 (sales) outlet, 77 titik Tata Certified Workshop (TCW) dan 202 toko suku cadang.
Tata Ultra 1012, misalnya adalah sebuah "light track" yang kuat dan menjanjikan biaya "total cost of ownership" (TCO) terendah di kelasnya.
Sebagai pembuat truk dan bis 10 besar dunia, Tata Motors memasarkan truk ringan yang kuat, aman, hemat BBM dan multi guna untuk pasar indonesia.
Dengan performa yang superior, desain dan kenyamanan kabin kelas dunia, daya angkut yang tinggi serta konfigurasi beban bodi yang beragam akan mampu menambah produktivitas usaha dan umur pakai yang lebih lama sehingga menguntungkan pengusaha.
Pembangunan infrastruktur dorong penjualan tata motors
Kamis, 15 Februari 2018 21:18 WIB 4572
Sumatera menjadi salah satu pangsa pasar terbagus bagi Tata Motors dengan besaran 22 persen. Pemasaran produk Tata Motors memang masih di Jabodetabek sebesar 26 persen