Langkat, Sumut, 14/7 (Antara) - Empat ruangan di lingkungan asrama Pesantren Ulumul Quran di Stabat, Kabupaten Langkat hangus terbakar yang diduga akibat korsleting arus pendek listrik, Selasa, pukul 10.15 WIB.
Ketua Yayasan Pesantren Ulumul Quran Masri Zein, di Stabat, Selasa, mengatakan, kebakaran empat ruang asrama itu menimbulkan kerugian hingga Rp500 juta.
Namun pihaknya bersukur karena tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut.
Menurut dia, empat ruangan yang terbakar itu terdiri dari dua ruang tidur yang berisi 44 tempat tidur, satu rumah guru, satu mess guru, dan pos kesehatan.
Peristiwa kebakaran asrama Pesantren Ulumul Quran itu berawal ketika terjadinya pemadaman listrik di area setempat. Tidak lama kemudian, terlihat api mulai marak di sejumlah sudut ruangan.
Kebakaran tersebut baru dapat diatasi setelah petugas pemadam kebakaran Pemkab Langkat turun ke lokasi setelah mendapatkan informasi dari pengelola pesantren.
Sementara itu, Kepala Lingkungan setempat Ahmad Zais mengatakan, peristiwa itu telah membuat beberapa santri mengalami shock berat.
Tidak sedikit juga santri kelelahan pisik setelah bahu membahu dalam memadamkan api sambil menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
Pihaknya menyampaikan apresiasi kepada tim pemadam kebakaran Pemkab langkat yang datang tepat waktu sehingga kebakaran tersebut cepat dipadamkan.
"Semoga kejadian ini mengingatkan kita betapa pentingnya berhati-hati terhadap segala kemungkinan yang menyebabkan kebakaran," katanya. ***4***
(T.KR-IFZ/B/I. Arfa/I. Arfa)
Asrama Pesantren Ulumul Quran Stabat Terbakar
Rabu, 15 Juli 2015 13:26 WIB 2793