Balige, 6/6 (Antara) - Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sibolga, Sumatera Utara, mencatat penyaluran kredit perbankan di Kabupaten Toba Samosir sejak awal 2014 hingga saat ini mencapai Rp815 miliar.
"Porsi kredit usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) terhadap total kredit yang disalurkan sebesar 55,61 persen," kata Kepala Perwakilan BI Sibolga, Yiyok Herlambang pada rapat koordinasi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) di Balige, Jumat.
Dalam rapat yang dihadiri sejumlah pimpinan bank di Toba Samosir dan anggota TPID Kabupaten Toba Samosir itu, Yiyok menjelaskan penyaluran kredit perbankan selama triwulan I tahun 2014 meningkat 51,44 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
Yiyok juga menyebutkan aset perbankan di Toba Samosir per April 2014 mencapai Rp1,24 triliun atau meningkat sebesar 19,62 persen dibanding bulan yang sama pada tahun sebelumnya.
Sementara "loan to deposit ratio" (LDR) tumbuh melambat yang diiringi dengan terjaganya kualitas kredit.
"Per April 2014, LDR perbankan di Toba Samosir sebesar 68 persen dan "non performing loan" (NPL) sebesar 3,51 persen," kata Yiyok.
Ia menyebutkan ada indikasi semua bank di daerah memasuki pasar bisnis mikro.
Yiyok menjelaskan dana pihak ketiga perbankan di Toba Samosir mencapai Rp1,19 triliun atau meningkat 22,35 persen dibandingkan bulan yang sama pada tahun 2013.
"Dana pihak ketiga didominasi oleh tabungan yaitu mencapai 53,42 persen," jelas Yiyok. (KR-HIN)
Penyaluran Kredit Perbankan Tobasa Rp815 Miliar
Jumat, 6 Juni 2014 18:27 WIB 1225