Ketua Komisi III DPRD Kota Medan Salomo Pardede mendesak bahwa harus mencari pihak ketiga untuk membantu pengelolaan PUD Pembangunan guna meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).

"Apapun ceritanya, kita harus mencari pihak ketiga, investor. Kok bisa minus kalian ya?," kata Salomo dalam rapat kerja bersama PUD Pembangunan, di Medan, Selasa (14/1). 

Dari keterangan Dirut PUD Pembangunan Ardian Surbakti, lanjut legislator ini, seperti Medan Zoo banyak menyerap anggaran perusahaan milik Pemkot Medan.

Di antaranya tahun anggaran 2024, kerugian Medan Zoo sekitar Rp2 miliar dari total kerugian sebesar Rp5 miliar yang diderita oleh PUD Pembangunan.

PUD Pembangunan merupakan sala satu BUMD menangani pengembangan usaha, seperti Medan Zoo, Kolam Renang Deli, pergudangan, dan rumah susun sederhana.

"Kalau dapat investor untuk Kebun Binatang (Medan Zoo), mungkin bisa enggak minus," papar Salomo.

Anggota Komisi III DPRD Kota Medan Agus Setiawan menyarankan, PUD Pembangunan bisa bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kota Medan untuk meningkatkan PAD.

"Khusus di hari Senin sampai Jumat, karena itu hari-hari sepi pengunjung. Bisa kerja sama dengan Dinas Pendidikan untuk mengajak anak sekolah ke Kebun Binatang sekaligus sarana edukasi anak-anak sekolah," ucap dia.

Dirut PUD Pembangunan Ardian Surbakti mengakui, bahwa Medan Zoo sudah kalah bersaing dengan kebun binatang yang dikelola oleh pihak swasta di Sumatera Utara. 

"Mudah-mudahan nanti, ada investor yang bisa kita KSO (kerja sama operasi) kan," paparnya.

Pewarta: Muhammad Said

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2025