Rumah Sakit (RS) Adam Malik Sumatera Utara (Sumut) bersama tim medis King Salman Humanitarian Aid and Relief Center (KS Relief) dari Arab Saudi sukses melakukan operasi jantung sebanyak 10 pasien dewasa pada tahap keempat.
"Dalam misi ini tim medis melakukan 12 tindakan jantung kompleks terhadap 10 pasien dewasa dalam waktu sepekan, yang terhitung sejak 1-7 Oktober," ujar Direktur Utama RS Adam Malik Zainal Safri di Medan, Selasa.
Zainal mengatakan dalam operasi jantung ini salah satunya melakukan tindakan bentall procedure yang advance atau tingkat lanjut.
"Oleh karena itu dengan adanya program ini tim medis RS Adam Malik mendapatkan pengalaman dan ilmu pengetahuan yang sangat berguna dalam tindakan operasi jantung tersebut," kata Zainal.
Program ini, menurut dia, memberikan manfaat bagi pasien dalam tindakan operasi jantung yang lebih baik lagi.
Atas bantuan kerja sama ini, pihaknya menyampai terima kasih kepada Kerajaan Arab Saudi, terutama Raja Salman, Pangeran Mohammed bin Salman dan Kedutaan Besar Arab Saudi untuk Indonesia.
Selain itu dia juga mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI yang selalu mendukung kerja sama ini, serta RSJPD Harapan Kita Jakarta selaku pengampu nasional layanan jantung dan lainnya.
Pada program ini tim medis KS Relief beranggotakan 16 tenaga kesehatan dari Arab Saudi yang terdiri atas dokter spesialis bedah jantung, dokter spesialis anestesi jantung, perawat ahli, perfusionis, terapis, dan teknisi medis.
Sebelumnya, misi bedah jantung kerja sama dengan KSRelief ini sudah berlangsung dalam tiga tahap. Pada tahap pertama 22-26 Mei 2024 tim berhasil melakukan operasi jantung pada 10 pasien dewasa dan 31 pasien kateterisasi jantung.
Pada tahap kedua sebanyak 25 pasien anak menjalani operasi selama periode 25-30 Juni 2024. Sedangkan, tahap ketiga menyelesaikan operasi jantung pada 16 pasien dewasa dan 19 pasien kateterisasi jantung pada 6-13 Agustus 2024.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
"Dalam misi ini tim medis melakukan 12 tindakan jantung kompleks terhadap 10 pasien dewasa dalam waktu sepekan, yang terhitung sejak 1-7 Oktober," ujar Direktur Utama RS Adam Malik Zainal Safri di Medan, Selasa.
Zainal mengatakan dalam operasi jantung ini salah satunya melakukan tindakan bentall procedure yang advance atau tingkat lanjut.
"Oleh karena itu dengan adanya program ini tim medis RS Adam Malik mendapatkan pengalaman dan ilmu pengetahuan yang sangat berguna dalam tindakan operasi jantung tersebut," kata Zainal.
Program ini, menurut dia, memberikan manfaat bagi pasien dalam tindakan operasi jantung yang lebih baik lagi.
Atas bantuan kerja sama ini, pihaknya menyampai terima kasih kepada Kerajaan Arab Saudi, terutama Raja Salman, Pangeran Mohammed bin Salman dan Kedutaan Besar Arab Saudi untuk Indonesia.
Selain itu dia juga mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI yang selalu mendukung kerja sama ini, serta RSJPD Harapan Kita Jakarta selaku pengampu nasional layanan jantung dan lainnya.
Pada program ini tim medis KS Relief beranggotakan 16 tenaga kesehatan dari Arab Saudi yang terdiri atas dokter spesialis bedah jantung, dokter spesialis anestesi jantung, perawat ahli, perfusionis, terapis, dan teknisi medis.
Sebelumnya, misi bedah jantung kerja sama dengan KSRelief ini sudah berlangsung dalam tiga tahap. Pada tahap pertama 22-26 Mei 2024 tim berhasil melakukan operasi jantung pada 10 pasien dewasa dan 31 pasien kateterisasi jantung.
Pada tahap kedua sebanyak 25 pasien anak menjalani operasi selama periode 25-30 Juni 2024. Sedangkan, tahap ketiga menyelesaikan operasi jantung pada 16 pasien dewasa dan 19 pasien kateterisasi jantung pada 6-13 Agustus 2024.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024